Suara.com - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Awi Setiyono mengaku kasihan dengan pedagang warung Tegal di Kota Serang, Banten, yang makanan dagangannya dirazia dan disita petugas Satuan Polisi Pamong Praja Pemerintah Kota Serang.
"Kasihan juga ya (pedagangnya)," kata Awi di Polda Metro Jaya, Minggu (12/6/2016).
Itu sebabnya, Awi memastikan anggotanya tidak akan ada razia terhadap rumah makan, seperti di Kota Serang.
"Nggak ada itu, itu kan (aturan) perda, kan," kata Awi
Mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu menyayangkan tindakan penyitaan Satpol PP terhadap sejumlah makanan di Warteg milik seorang ibu tua. Penyitaan masakan tersebut dilakukan, karena Pemda Banten melarang rumah makan membuka beroperasi pada siang hari selama ramadan.
Tindakan satpol PP dikecam masyarakat di media sosial. Menurut mereka, harusnya masyarakat yang sedang mencari nafkah menjelang Lebaran jangan dirazia.
Peristiwa tersebut juga mengundang simpati dan diwujudkan dengan penggalangan dana melalui media sosial buat pemilik warteg yang dirazia, bernama Ibu Saeni. Sampai hari ini, yang yang terkumpul dari netizen mencapai Rp265.534.758.
Sementara itu, Satpol PP Kota Serang beralasan. Sebelum melakukan razia pemerintah telah mengeluarkan surat edaran agar warung makan tutup pada H-7 hingga H+7 Ramadan. Surat tersebut mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2010 tentang Pencegahan, Pemberantasan, dan Penanggulangan Penyakit Masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka