Ketua KPK Agus Rahardjo dan para komisioner rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR [suara.com/Bagus Santosa]
Rapat dengar pendapat Komisi III dan Komisi Pemberantasan Korupsi, Selasa (14/6/2016), diskors dan akan dilanjutkan besok, Rabu (15/6/2016) pukul 09.00 WIB.
"Rapat kita setujui kita skors dan dilanjutkan besok pagi pukul 09.00 WIB," kata Ketua Komisi III Bambang Soesatyo ketika menutup rapat sekitar jam 17.00 WIB.
Pimpinan KPK sebenarnya meminta Komisi III menyelesaikan rapat pada hari ini. Namun, suara mayoritas menginginkan besok.
"Rapat kita setujui kita skors dan dilanjutkan besok pagi pukul 09.00 WIB," kata Ketua Komisi III Bambang Soesatyo ketika menutup rapat sekitar jam 17.00 WIB.
Pimpinan KPK sebenarnya meminta Komisi III menyelesaikan rapat pada hari ini. Namun, suara mayoritas menginginkan besok.
Usai rapat, Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan akan mempersiapkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan anggota Komisi III dalam rapat tadi.
Pertanyaannya terkait pernyataan Agus yang menyebutkan tidak ditemukan perbuatan melawan hukum dalam kasus Sumber Waras oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Pernyataan tersebut dianggap berbeda dengan hasil investigasi BPK yang menyebutkan adanya indikasi kerugian negara dalam pembelian tanah.
"Untuk Sumber Waras akan kami jelaskan besok karena banyak pertanyaan yang sangat mendetail. Tentu kami akan siapkan jawaban yang detai juga. Supaya berimbang informasinya semuanya," kata Agus.
Pertanyaannya terkait pernyataan Agus yang menyebutkan tidak ditemukan perbuatan melawan hukum dalam kasus Sumber Waras oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Pernyataan tersebut dianggap berbeda dengan hasil investigasi BPK yang menyebutkan adanya indikasi kerugian negara dalam pembelian tanah.
"Untuk Sumber Waras akan kami jelaskan besok karena banyak pertanyaan yang sangat mendetail. Tentu kami akan siapkan jawaban yang detai juga. Supaya berimbang informasinya semuanya," kata Agus.
"Jadi sekarang kita pulang, malam ini langsung ke kantor dan buka bersama, kemudian mempersiapkan jawabannya. Sehingga jangan ada kesalahpahaman," Agus menambahkan.
Tag
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka