Suara.com - Sebuah media asing di New York, Amerika Serikat menuliskan pendapat jika kelompok radikal ISIS memanfaatkan Ramadan untuk memperkuat serangan. ISIS gunakan Ramadan untuk berlomba ‘berburu’ pahala dengan cara membunuh.
Seperti dilansir New York Times, juru bicara ISIS pernah mengatakan konsep jihat harus melalui izin Allah. Makanya bulan Ramadan bisa digunakan untuk menyerang orang-orang yang dituduuh kafir.
"Jangan lupa Ramadhan adalah dekat, bulan kemenangan, " begitu kata ISIS.
Selama sebulan puasa ini sudah terjadi bermacam serangan. Di antaranya serangan berdarah di Klub Gay di Orlando AS, seragan di Bandara Istambul, bahkan di Bangladesh. Semua serangan menggunakan bom dan menewaskan sekurangnya 140 orang.
Singkatnya, jika seseorang percaya itu baik untuk membunuh orang-orang yang dianggap kafir, itu sebuah lebih baik dilakukan saat Ramadan.
Sementara bagi kebanyakan Muslim menggunakan Ramadan sebagai bulan baik untuk beribadan. Mereka berpuasa dan perbanyak membuat kebaikan.
"Tidak ada keraguan dalam pikiran saya bahwa Al Qaeda, berbagai afiliasinya dan sekarang ISIS penggunaan Ramadhan sebagai penanda untuk menginspirasi dan memotivasi pengikut dan pendukung mereka di seluruh dunia," kata Fawaz A. Gerges, seorang profesor sekaligus analis terorisme di London.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025