Suara.com - Saefullah mengaku siap mengundurkan diri sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta apabila sudah resmi dipinang partai politik, terkait wacana untuk maju sebagai bakal calon Gubernur DKI.
"Kalau dukungan saya signifikan, ya saya pikirkan (mengundurkan diri). Kalau PNS kalau dia daftar, dia kan bukan cuti, dia berhenti," kata Saefullah saat menghadiri acara Lebaran Pendekar Betawi 2016, di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (7/8/2016).
Meski demikian, Saefullah mengaku, hingga kini belum ada tanda-tanda dukungan dari sejumlah Parpol. Dia sendiri masih menunggu keputusan PKB terkait pendaftarannya calon dalam penjaringan partai besutam Muhaimim Iskandar.
"Ya lihat nanti, ini bukan siap tidak siap, dukungannya belum ada. Kan tidak bisa didukung oleh Ormas. Ini yang dukung Parpol," ujar dia.
Lebih lanjut, Saefullah mengaku, tidak maju melalui jalur independen dengan penggalangan dukungan dari warga DKI.
"Kalau melalui independen saya nggak. Memang saya nggak berbuat apa-apa. Kalau dari Parpol, haknya Parpol," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
'Acak-acak' Sarang Narkoba di Kampung Bahari Jakut, Kos-kosan Oranye jadi Target BNN, Mengapa?
-
Media Asing Soroti Progres IKN, Kekhawatiran soal Lingkungan dan Demokrasi Jadi Perhatian Utama
-
Sandi 'Tujuh Batang' dan Titah 'Satu Matahari' yang Menjerat Gubernur Riau dalam OTT KPK
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Rp231 M Dibakar, Komisi III DPR: Ini Kejahatan Terencana
-
Jeritan Buruh 'Generasi Sandwich', Jadi Alasan KASBI Tuntut Kenaikan Upah 15 Persen
-
KontraS Ungkap Keuntungan Prabowo Jika Beri Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto
-
Penuhi Permintaan Publik, Dasco: Dana Reses Per Anggota DPR Dipangkas Rp 200 Juta
-
Tari Jaipong Meriahkan Aksi Buruh KASBI di Depan DPR RI
-
Kampung Bahari Digeruduk BNN: 18 Orang Diciduk, Target Operasi Kakap Diburu
-
Targetkan Rumah dengan Lampu Menyala Siang Hari, Dua Residivis Pembobol Rumah Kosong Ditangkap