Suara.com - Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan groundbreaking atau peresmian perluasan dan pembangunan Pelabuhan Sibolga, Sumatera Utara (Sumut), hari ini, Sabtu (20/8/2016). Dengan perluasan tersebut, Pelabuhan Sibolga diharapkan dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Pantai Barat Sumut, termasuk Danau Toba.
"Kami berharap, Pelabuhan Sibolga juga akan menjadi pelabuhan distribusi barang ke Pulau Nias dan sekitarnya, sehingga, suplai barang ke Pulau Nias dan sekitarnya semakin lancar dan laju inflasi dapat ditekan. Selain itu juga bisa membawa wisatawan ke daerah kami," kata Wali Kota Sibolga, Syarfi Hutauruk.
Selama ini, kata Syarfi, dermaga Pelabuhan Sibolga hanya bisa disandari satu kapal besar saja. "Dengan perpanjangan dermaga pelabuhan yang dilaksanakan Presiden Jokowi nantinya, Pelabuhan Sibolga dapat disinggahi banyak kapal besar," ujarnya.
Syarfi juga berharap, kunjungan Presiden Jokowi ke daerah ini akan membawa angin segar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah, sejalan dengan pertumbuhan pembangunan infrastruktur lainnya, seperti Bandara Pinangsori Tapteng dan Jalan Layang Batu Lobang.
"Kami sangat berharap, setelah kunjungan Presiden Jokowi, pembangunan Bandara (Pinangsori), Jalan Layang Batu Lobang, jalan nasional dari Sibolga hingga Sumatera Barat, serta dari Sibolga hingga batas Aceh segera terbangun, sehingga akses untuk pariwisata juga lebih terbuka," ucapnya.
Menurut dia, kedatangan Presiden Jokowi ke Sibolga dan Tapteng merupakan kado istimewa bagi masyarakat pada hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-71. Hal itu juga merupakan sebuah bukti nyata dan keseriusan pemerintah pusat terhadap pembangunan Kota Sibolga dan sekitarnya.
"Di Kota Sibolga, Presiden berencana akan mengunjungi Pasar Ikan Mina Nauli dan tempat produksi ikan asin di Kelurahan Pasar Belakang," katanya.
Setelah groundbreaking di Sibolga, Presiden Jokowi akan bergabung dengan sembilan menteri di Danau Toba. Selain akan ada rapat terbatas (ratas), presiden juga akan menyaksikan konser dan Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba (KKPDT) 2016 di Parapat dan Balige pada 20-21 Agustus 2016. KKPDT 2016 ini akan menjadi puncak peringatan HUT RI ke-71.
Sementara itu, Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya, menambahkan, 2016 adalah tahun percepatan bagi pariwisata, setelah sektor ini dijadikan prioritas pembangunan oleh Kabinet Kerja Presiden Jokowi. Bidang pariwisata, infrastruktur, pangan, energi dan maritim adalah lima prioritas presiden dalam membangun Indonesia.
"Karena itu, kami pun membuat tim percepatan, seperti 10 top destinasi, percepatan wisata bahari, percepatan wisata halal, sampai percepatan wisata kuliner dan belanja," kata Arief menjelaskan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh