Suara.com - Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) merasa tersanjung oleh pernyataan calon rivalnya di pilkada Jakarta 2017 Sandiaga Uno. Sandiaga yang merupakan calon gubernur dari Partai Gerindra Sandiaga Uno mengatakan kalau Ahok nanti tak cuti kampanye akan mendapatkan banyak keuntungan, di antaranya pengawalan dari aparat keamanan. Setiap hari, katanya, akan dikawal 150 sampai 200 anggota Brimob Polri.
"Waduh hebat dong gue. Berarti gue nyamain Presiden, Presiden kalah dong (pengawalannya)," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (2/9/2016).
Dengan nada bercanda, Ahok menambah-nambahi bahwa dia akan dikawal sekitar dua ribu anggota polisi, ditambah enam ribu anggota Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat.
Ahok sedikit terganggu dengan pernyataan Sandiaga. Informasi yang disampaikan Sandiaga dinilai Ahok tak berdasar.
"Makanya sekarang pertanyaan gue, lu pernah lihat gue dikawal 200 orang nggak? Sepuluh (orang anggota kepolisian) saja nggak pernah," kata Ahok.
"(Pengawalan) yang nggak kelihatan itu lebih dari dua ribu personil. Lu sampaikan sama Sandiaga, pasukan malaikat surgawi 10 ribu," kata Ahok yang disusul tawa.
Pernyataan Sandiaga disampaikan di Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (30/8/2016).
"Pertama pengawalan, saya diberitahu dia (Ahok) diberikan pengawalan 150 sampai 200 Brimob," kata Sandiaga.
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra menilai biaya pengawalan tersebut tentu menggunakan uang negara apabila Ahok tidak cuti kampanye.
"Sekarang dia membebani itu kepada negara.Kalau dia cuti kan dia harus bayar sendiri," kata Sandiaga.
Berita Terkait
-
Pendidikan Widiyanti Putri vs Sandiaga Uno, Kinerja Jadi Menteri Pariwisata Dibandingkan
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Indonesia Siap Unjuk Gigi di Medical Tourism, Sandiaga Uno: Terapkan 3P
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah