Suara.com - Dua orang ditembak mati pada perayaan warisan budaya Karibia di New York, Senin (5/9/2016) malam waktu setempat. Pihak kepolisan dan aktivis sudah meprediksi akan terjadi kekerasan di acara tahunan itu.
Tiga letusan tembakan terdengar di tengah ribuan orang yang ikut karnaval Karibia di jalan kawasan borough Brooklyn selama akhir pekan Hari Buruh. Dua orang lainnya terluka.
Tahun lalu, di acara yang sama, dua orang juga tewas. Salah satunya asisten Gubernur New York Andrew Cuomo.
"Tadi malam, kami memiliki tragedi malang sekali lagi mempengaruhi acara ini," kata Kepala Kepolisian New York City Bill Bratton seperti dilansir Reuters.
Dua lelaki yang ditemak itu berusia 18 dan 22 tahun. Mereka tewas ditembak. Sementara seorang perempuan berusia 72 tahun terluka. Termasuk seorang lelaki berusia 20-an tahun tertembak di bagian kaki.
Dalam 10 tahun terakhir, lebih dari 12 orang terbunuh dalam festival tersebut. Mulai dari penusukan sampai penembakan.
Padahal tiap tahun ribuan polisi diturunkan. Tahun ini ada 34 ribu petugas gabungan yang menjaga. Jauh lebih banyak dari tahun kemarin yang hanya 1.700 petugas.
Selain itu 45 kamera pengintai di pasangan di sepanjang tute parade, ada 250 lampu menerangi jalan. (Reuters)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'