Suara.com - Misi besar dicanangkan ganda campuran Indonesia, Edi Subaktiar/Richi Puspita Dili, dalam keikutsertaan di Indonesian Masters Grand Prix Gold 2016 di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Meski baru dipasangkan, Edi/Richi tetap membidik gelar juara di turnamen berhadiah total 120 ribu dolar AS ini. Unggulan kedelapan ini menilai peluangnya untuk juara terbuka lebar.
"Peluang ada, tapi kami enggak boleh lengah juga. Tetap fokus dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya," ungkap Richi, dalam rilis yang diterima Suara.com, Selasa (6/9/2016).
"Targetnya sih juara. Karena saya di Indonesia Grand Prix Gold tahun 2013 dan 2014 (hanya sampai) tembus semifinal. Teh Richi juara di tahun 2014. Pengennya ketularan, jadi saya juga bisa menang di sini," Edi menambahkan.
Di babak pertama, Selasa (6/9/2016), Edi/Richi sukses menghentikan perlawanan wakil Cina, Han Chengkai/Zhou Chaomin. Tanpa mendapat kesulitan yang berarti, Edi/Richi menang straight game, 21-16, 21-15.
Meski baru pertama kali dipasangkan, Edi/Richi mengaku tak banyak menemui kesulitan. Keduanya hanya butuh sedikit penyesuaian pada atmosfer pertandingan.
"Di pertandingan pertama ini, kami berusaha mencari feel di lapangan. Karena kami kan baru dipasangkan. Walaupun di latihan sudah sering bertemu, tapi feelnya pasti beda," jelas Edi.
Di babak kedua, Edi/Richi masih menunggu pemenang antara Yohanes Rendy Sugiarto/Ana Rovita dan Hendra Tandjaya/Fitria Ayu Nawangwulan yang baru akan bertanding, Rabu (7/9/2016).
Berita Terkait
-
Gregoria Mariska Batal Partisipasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
Terkini
-
PPP Terbelah Dua, Mardiono vs Agus Suparmanto Saling Klaim Ketum Sah, Pemerintah Pilih Siapa?
-
Prabowo Kagum PKS Sodorkan Profesor ITB Masuk Kabinet, Siapa Orangnya?
-
Hadirkan Balai Warga, Gubernur Pramono: Ruang Kolaborasi untuk Semua Kalangan
-
Tersangka Kasus LNG Pertamina Seret Nama Ahok: Saya Minta Ahok dan Nicke Bertanggung Jawab!
-
KPK Serius! Atalia Praratya Akan Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Iklan BJB, Ada Apa?
-
Wakil Ketua Komisi X DPR: Keracunan MBG Merupakan Tantangan Menuju Kesuksesan
-
Perang Klaim Ketum PPP: Mardiono Vs Agus Suparmanto, Siapa yang Sah?
-
Penembakan Mengerikan Guncang Gereja Mormon Michigan, 2 Tewas 8 Luka-luka
-
Cegah Keracunan, BPOM Siapkan Modul Nasional untuk Juru Masak Program MBG
-
Kapan Sebaiknya Mengajukan Pinjaman Daring agar Lebih Menguntungkan?