Suara.com - Apabila salah satu pasangan bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta positif mengkonsumsi narkoba, Badan Narkotika Nasional akan melakukan dua tahapan.
"Saya nggak boleh berandai-andai, tapi kalau misalnya ditemukan positif menggunakan salah satu jenis narkotika, akan kita proses asesmen hukum atau medis," ujar Kepala Bagian Hubungan Masyarakat BNN Kombes Pol Slamet Pribadi di kantor BNN, Jalan M. T. Haryono, Cawang, Jakarta Selatan, Minggu (25/9/2016).
Slamet menjelaskan proses asesmen medis untuk mengetahui zat apa yang dikonsumsi bakal calon pemimpin Jakarta priode 2017-2022. Mengingat, banyak jenis zat yang dapat dikategorikan sebagai narkoba.
"Kalau tidak salah ada enam indikator, ada sabu, ganja ekstasi dan lain-lain. Pengambilan sampel nanti nggak lebih dari 30 menit dan hasilnya diusahakan nggak lebih dari 24 jam," kata Slamet.
Sedangkan proses hukum yang akan dilakukan BNN adalah menelusuri keterlibatan pasangan calon yang mengkonsumsi narkoba, dan mencari tahu apakah mereka terlibat dalam jaringan pengedar barang-barang haram tersebut.
"Tapi saya nggak berandai-andai ya, mudah-mudahan si nggak ada, orang ini calonya baik-baik semua kok. Nanti tesnya akan dilakukan di laboratorium narkoba, Badan Narkotika Nasional," katanya.
"Tes narkoba yang diambil adalah rambut dan urine. Nanti kita saksikan bersama," Slamet menambahkan.
Pada Pilkada Jakarta yang akan berlangsung 15 Februari 2017 akan diikuti oleh tiga pasangan calon. Pasangan pertama, calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat, kedua Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, ketiga Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Sebelum mengikuti tahapan tes narkoba, tiga pasangan bakal calon pemimpin Jakarta juga sudah mengikuti tes kesehatan dan psikologi di RSAL Mintohardjo.
Berita Terkait
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Tragis! Mahasiswa Unpad Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu, Mobil Hangus Terbakar
-
Dorong Pengembangan Energi Hijau, Pemda Bengkulu Dukung PLN Kembangan PLTP Hululais & Kepahiang
-
Tak Akan Kunjungi Israel, Ternyata Begini Agenda Asli Presiden Prabowo Usai KTT Perdamaian Gaza
-
Wajib Lapor via Aplikasi, Kegiatan Reses Anggota DPR Akan Diawasi Langsung oleh MKD
-
Kontak Senjata Pecah di Kiwirok, OPM Bakar Sekolah hingga Dipukul Mundur Aparat!
-
Jokowi Bicara Blak-blakan, Ungkap Perannya dalam Mendukung dan Bekerja Keras untuk PSI
-
Dasco Sebut Anggota DPR 'Nombok' Saat Reses, Pengeluaran Tak Terduga Sulit Dilaporkan di Aplikasi
-
Gelar SE dan MM Iriana Jokowi Dipermasalahkan, Dosan UMS Beri Kesaksian
-
Hati Ibunda Nadiem Makarim Hancur, Seret Nama Tom Lembong dan Hasto: Anak Kami Bersih!
-
Praperadilan Ditolak, Orang Tua Nadiem Kecewa Berat: Anak Kami Bersih, Ini Mematahkan Hati