Suara.com - Kubu Partai Persatuan Pembangunan kubu Romahurmuziy menganggap dukungan Ketua Umum PPP Djan Faridz ke Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat di Pilkada Jakarta 2017 hanya untuk memecah suara di partai berlambang Kabah.
"Itu cuma mau pecah belah PPP dan juga terindikasi merusak pasangan calon dengan tidak sehat," kata Ketua DPW PPP DKI Jakarta kubu Romy, Abdul Azis kepada Suara.com, Jumat (7/10/2016).
Azis memastikan dukungan PPP kubu Djan ke Ahok-Djarot tidak akan mempengaruhi dukungan kubu Romy ke Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni di Pilkada Jakarta yang akan berlangsung 15 Februari 2017.
"Jadi nggak ngaruh apapun dengan dukungan itu," katanya.
Sore tadi PPP kubu Djan Faridz sudah memutuskan mengusung calon petahana pada pesta demokrasi di Jakarta. Salah satu alasannya ialah, selama Ahok-Djarot menjabat banyak perubahan di Jakarta, serta melakukan banyak renovasi masjid dan musala serta mengumrohkan para pengurus masjid di Ibu Kota.
"PPP sebagai Partai Islam ingin menjadi jembatan antara umat dan pasangan Ahok-Djarot, maka kepentingan-kepentingan umat Islam dapat terwadahi," kata Djan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada