Suara.com - Manajemen Kebun Raya Bogor-LIPI menutup sementara operasional kebun raya yang terletak di tengah Kota Bogor, Jawa Barat, karena pengaruh kondisi angin kencang.
"Sejak malam kemarin angin bertiup di atas normal, hingga hari ini masih terjadi. Kami informasikan operasional Kebun Raya Bogor ditutup sementara," kata Petugas Pengawas Pelayanan Jasa Kebun Raya Bogor Upun Punijar, di Bogor, Minggu.
Menurut Upun, kebijakan menutup sementara operasional Kebun Raya Bogor mempertimbangkan keselamatan pengunjung, mengingat banyak dahan-dahan pohon yang patah akibat tiupan angin yang berlangsung di atas normal.
"Kami menghindari hal-hal atau kejadian-kejadian yang tidak diinginkan, sejak angin kencang ini banyak dahan-dahan pohon yang patah, dan ada beberapa pohon yang juga tumbang," katanya lagi.
Upun mengatakan, angin bertiup lebih kencang dari biasanya terjadi sejak Sabtu (8/10) malam. Dilaporkan tiga pohon di dalam Kebun Raya Bogor tumbang. Beruntung tidak ada korban jiwa, karena terjadi saat kebun raya tidak beroperasi.
Meski demikian, hari ini pihak Kebun Raya Bogor terpaksa mengizinkan sejumlah rombongan yang mendaftar jauh-jauh hari untuk menggelar kegiatan di kebun raya itu.
Mereka umumnya rombongan berasal dari luar Kota Bogor yang telah mengagendakan kegiatan di Kebun Raya Bogor, Minggu ini, seperti kegiatan manasik haji yang diikuti 2.000 peserta murid TK beserta orang tua mereka, dan ada juga rombongan gereja.
"Ada sekitar 10 rombongan yang hari ini ada agenda. Kami terpaksa mengizinkan masuk, karena mereka sudah jauh-jauh datang, tetapi dengan berbagai pertimbangan kami izinkan," katanya pula.
Menurut Upun, pihaknya telah menginformasikan kepada rombongan yang sudah masuk ke Kebun Raya Bogor untuk berhati-hati dan menjauhi area pepohonan selama beraktivitas di dalam kebun raya.
Pihaknya juga meminta kegiatan untuk dipersingkat agar menghindari tiupan angin lebih kencang.
"Mereka sudah masuk sejak pagi, dan sejumlah kegiatan sudah hampir selesai. Jadi kami tinggal menunggu mereka selesai beraktivitas," kata Upun pula.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Dramaga, Kabupaten Bogor menyebutkan, prakiraan pola angin hari ini 9 Oktober 2016 di wilayah Jawa Barat pada umumnya bertiup dari arah tenggara dengan kecepatan 15-25 km/jam.
Kepala Stasiun Klimatologi Dramaga Dedi Sucahyono menjelaskan, angin kencang terjadi karena saat ini wilayah Indonesia memasuki masa transisi.
"BMKG telah mengeluarkan informasi peringatan dini terkait cuaca di masa transisi ini, dan berlaku periode tiga hari ke depan," kata Dedi pula. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus