Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan progres pembangunan jalan tol di Pulau Jawa tidak ada masalah dan berjalan lancar.
"Saya datang ke Jalan Tol Solo-Kertosono dalam rangka melihat perkembangan atau progres pembangunan jalan tol di seluruh Pulau Jawa," kata Jokowi di sela kunjunganya di Jalan Tol Solo-Kertosono di Desa Waru, Kecamatan Kebakkramat, Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (15/10/2016)
Menurut Jokowi, kebetulan setelah melihat di lapangan progres jalan tol Solo-Semarang, Solo-Ngawi, dan Ngawi-Kertosono hingga saat ini tidak ada masalah.
"Kami lihat di lapangan dan saya tanyakan pelaksana yakni pihak PT Jasa Marga pembangunan tidak ada masalah," kata Jokowi.
Presiden berharap jalan tol Semarang-Solo dapat diselesaikan sesuai target pada Mei 2018. Tol Solo-Ngawi juga akan diselesaikan pada Oktober 2017, dan Ngawi-Kertosono selesai 2018.
Presiden berjanji akan terus memantau langsung dan mengikuti progresnya pembangunan tol di Pulau Jawa.
"Kami berharap jalan dari barat hingga ke timur Pulau Jawa ini, dengan panjang sekitar 1.200 kilometer itu, pada 2019 bisa tersambung," katanya.
Selain itu, Presiden berharap jalan-jalan tol yang ada di Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi yang di Bitung-Manado juga progresnya baik.
Menyinggung soal ada sejumlah masyarakat akibat jalan tol tgerbelah dan berkeinginan agar akses jalan tembus, Presiden Jokowi mengatakan hal tersebut pelaksana akan mengakomudir. Pelaksana proyek tol sedang menghitung secara teknis lagi.
"Jika jalan bawah atau underpass sejak awal direncanakan akan lebih gampang, karena biayanya hampir sama dengan jalan layang," katanya.
Presiden Jokowi menilai dari sisi estetika memang lebih bagus jalan di bawah (underpass) dibanding jalan layang.
"Masyarakat tidak perlu resah. Saya sudah mendengar dari masyarakat nanti akan diganti menjadi underpass," kata Presiden. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Jokowi Bertolak Ke Kalbar Hadiri Puncak Sail Selat Karimata 2016
-
Jokowi Minta Jaksa Agung Telusuri Dokumen TPF Kematian Munir
-
Presiden Pertimbangkan Lagi Arcandra Sebagai Menteri ESDM
-
Presiden Jokowi Berduka Cita Atas Wafatnya Raja Thailand
-
Jokowi Kalahkan Trump dan Hillary di Polling Madame Tussauds
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka