Suara.com - Usai melaksanakan salat Jumat berjamaah di Masjid Istiqlal, puluhan ribu pendemo langsung berkumpul ke beberapa titik untuk merapatkan barisan. Masing-masing orator memberi komando kepada massa aksi.
"Kita sudah menghadap Allah melalui salat Jumat tadi. Mari kita rapatkan kembali barisan. Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar," kata orator menyemangati massa aksi di Jalan Perwira, Jakarta Pusat, Jumat (4/11/2016).
Berdasarkan pantauan Suara.com, sepanjang jalan perwira dan semua jalan di sekitar Masjid Istiqlal dipenuhi massa aksi dengan atribut berbagai ormas Islam.
Takbir berkumandang di sekitaran masjid Istiqlal. Sementara itu, para orator secara bergantian terus menerus meneriakkan kalimat-kalimat penyemangat.
Selain meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di proses secara hukum karena diduga melakukan penistaan agama Islam akibat pernyataannya di Kepulauan Seribu beberapa bulan yang lalu, massa aksi juga meminta supaya Presiden Joko Widodo turun dari jabatannya.
"Jika Presiden Joko Widodo melindungi Ahok, berarti dia harus turun dari kursi Presiden. Turun..turun..turun Jokowi, turun Jokowi sekarang juga," kata sang orator diikuti massa aksi lainnya.
Hingga saat ini, massa aksi belum bergerak ke beberapa titik yang sudah ditentukan. Mereka masih berorasi di sekitar Masjid Istiqlal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar