Anggota Badan Pemenangan Pemilu DPP PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu mengaku sudah dari awal mengetahui pihak-pihak yang menggerakan serangkaian penolakan kampanye pasangan calon nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat yang dilakukan kelompok masyarakat.
"Sejak awal kami sudah tahu siapa yang menggerakkannya. Teman-teman wartawan juga sudah tahu lah informasi itu," kata Masinton di kantor DPD DPI Perjuangan, Minggu (20/11/2016)
Dari hal itu, pihaknya juga sudah menyerahkan data mengenai orang-orang yang dicurigai dibalik aksi penolakan kampanye Ahok-Djarot di pemukiman warga ke Badan Pengawas Pemilu dan Kepolisian.
"Pihaknya dari mana itu semua jelas, yang memobilisasi siapa, datanya sudah lengkap dan sudah kami sampaikan ke bawaslu dan kepolisian," katanya.
Lebih lanjut, Masinton meminta semua pihak termasuk para tim pasangan calon penantang untuk tidak menggangu kegiatan kampanye paslon Ahok-Djarot. Tim pemenangan, kata dia juga bertugas mengawal kegiatan kampanye dan sosialisasi paslon mereka hingga bisa berjalan dengan lancar.
"Kami tidak akan pernah mengganggu kampanye sosialisasi paslon lain dan kami minta supaya calon lain tidak mengganggu jadwal kegiatan kampanye Ahok-Djarot. Tugas kami adalah menjaganya," kata dia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Aktivis Jogja 'Diculik' Aparat, YLBHI: Ini Penangkapan Ilegal dan Sewenang-wenang!
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional