Suara.com - Peluang Indonesia untuk mempertahankan gelar juara umum di Kejuaraan Dunia Pencak Silat XVII semakin terbuka. Di hari ketiga, Selasa (6/12/2016), dua pesilat Indonesia yang berlaga di nomor putra sukses meraih tiket semifinal.
Di kelas J, Eko Febrianto menang telak atas pesilat Inggris, Djibril Aoudou di perempat final. Begitu pula dengan Galang Tri Widya Putra yang menghajar habis-habisan Irham bin Mustafa Kamal dari Singapura.
"Stategi kami, salah satunya bermain taktis. Jangan sampe jadi bumerang buat kita. Main se-enjoy-nya atlet. Kalo atlet bermain dengan pola seperti itu enjoy dan menang ya silahkan," kata Abas Akbar, pelatih tim Indonesia soal kemenangan Eko yang menerapkan strategi jitu dalam pertandingan itu.
"Kalau soal Galang, intinya anak-anak buah kita standby, siap. Dengan lawan-lawan yang bisa sandiwara kaya gitu mental anak-anak juga harus siap. Salah satunya harus tetap fokus, jadi menghadapi lawan-lawan yang memiliki trik-trik tersendiri atlet kita sudah siap mental. Jangan terbawa jadi tidak fokus," sambung Akbar saat ditanya soal pertarungan Galang yang banyak diwarnai "acting" lawan.
Dengan kemenangan ini, Eko dan Galang yang merupakan pendatang baru di kejuaraan dunia, akan tampil di semifinal. Di babak empat besar itu, Eko akan menghadapi pesilat Singapura. Sementara Galang akan menghadapi pesilat Vietnam.
Tag
Berita Terkait
-
Di Depan Presiden Prabowo, Iko Uwais Unjuk Bakat Pencak Silat
-
20 Negara Ikuti Kejuaraan Pencak Silat Internasional di Sumut, Bobby Nasution: Terima Kasih
-
Bobby Nasution Apresiasi Sumut Jadi Tuan Rumah Pencak Silat Championship 2025
-
Terobosan Baru! PON Beladiri 2025 Siap Digelar, Kudus Tuan Rumah
-
Ribuan Pendekar Pencak Silat akan Peringati HUT IPSI ke-77 dalam Apel Nasional di TMII
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
Terkini
-
Borok MBG Tercium Dunia! Media Asing Sorot Ribuan Anak Indonesia Tumbang Keracunan
-
Fakta-fakta Oknum Polisi Terlibat Jaringan Narkoba, Pernah Tuduh Kapolres Korupsi
-
115 Rumah di Tangerang Direnovasi, Menteri PKP Ara: Keluarganya Juga Harus Diberdayakan
-
Ketua DPD RI Tegaskan Perjuangan Ekologis Sebagai Martabat Bangsa di Hari Keadilan Ekologis Sedunia
-
Klaim Turunkan Kemacetan Jalan TB Simatupang, Pramono Pastikan GT Fatmawati 2 Gratis hingga Oktober
-
Mendagri Ajak KAHMI Jadi Motor Perubahan Menuju Indonesia Emas 2045
-
Fakta-fakta Yuda Prawira yang Ditemukan Tinggal Kerangka di Pohon Aren
-
Presiden Trump Patok Rp1,6 Miliar untuk Biaya Visa Pekerja Khusus, Ini Alasannya
-
Sebulan 3 Kali Kecelakaan, Pramono Bakal Evaluasi Transjakarta
-
Ratusan Siswa Keracunan MBG di Banggai Kepulauan, 34 Masih dalam Perawatan