Suara.com - Manajemen Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno turut berduka cita atas kejadian tragis yang dialami keluarga pengusaha Dodi Triono (59).
Manajemen Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno melalui keterangan tertulis kepada wartawan mengakui kalau Dodi merupakan mitra kerja lama mereka. Dodi berencana mengembangkan lagi sebagian kawasan Gelora Bung Karno.
Tetapi, Manajemen Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno menekankan pekerjaan Dodi tidak terkait secara langsung dengan proyek renovasi stadion dalam rangka persiapan Asian Games 2018.
"Sepanjang yang kami ketahui, almarhum tak ada hubungan kerja langsung dalam proyek dimaksud," demikian pernyataan tertulis Manajemen Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno.
Pernyataan tersebut untuk menanggapi informasi yang sebelumnya beredar di media massa. Media massa mengutip pernyataan adik ipar Dodi, Dewi, yang menyebutkan bahwa Dodi memenangkan tender tender proyek di Gelora Bung Karno.
Dodi ditemukan tak bernyawa bersama lima korban yang lain di satu kamar mandi rumahnya, Selasa (27/12/2016) pagi. Yakni, dua putri Dodi: Diona Arika Andra Putri (16) dan Dianita Gemma Dzalfayla (9), kemudian Amalia Calista Putri Pahlevi atau Amel (10 tahun, teman Dianita), Yanto, dan Tasrok (40). Yanto dan Tasrok adalah supir.
Di lokasi yang sama, juga ditemukan lima orang yang masih hidup yaitu Emi (41), Zanette Kalila Azaria (13 tahun, anak ketiga Dodi), Santi (22), Fitriani (23), dan Windy.
Sebelas korban ditemukan dalam kondisi tumpang tindih.
Orang yang paling beperan membantu menemukan mereka adalah Sheila Putri. Sheila adalah teman kuliah Diona. Ketika itu dia curiga terjadi perampokan di rumah itu, lalu dia melapor ke petugas pos polisi Kayu Putih
Sampai hari ini, polisi belum mengungkap apa motif dan siapa pelaku pembunuhan sadis itu.
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Bela Soeharto dari Tuduhan Genosida, Fadli Zon: Nggak Pernah Ada Buktinya
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?