Suara.com - Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono menyebut standar transportasi laut perlu dikoreksi terkait dengan terjadinya kecelakaan Kapal Zahro Express.
"Kita harus mengoreksi lebih jauh lagi standar transportasi jalur laut antarpulau," katanya di Jakarta, Senin.
Manajemen, kata dia, harus diperbaiki agar memenuhi standar keamanan untuk pengguna, baru meningkatkan kenyamanan.
Jika hal tersebut tidak diperhatikan, menurut pria berusia 38 tahun itu, masyarakat akan memiliki kekhawatiran saat berpergian dan berwisata menggunakan jalur laut.
"Sekali lagi kita berduka dan berharap ke depannya dapat memperbaiki semuanya seperti kapasitas dan kualitas dari aspek keamanan," kata cagub dari poros Cikeas itu.
Insiden tersebut mendorong penilaian kembali mengenai pelayanan transportasi umum, apalagi warga Jakarta yang tinggal di Kepulauan Seribu memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kelayakan dan perawatan kapal, kata dia, juga perlu diperhatikan. Jika ditemukan masalah dalam pemeliharan, dia mengusulkan dilakukan pembaruan untuk memberikan pelayan yang terbaik.
Suami model Annisa Pohan itu berpendapat tidak semua kapal buruk, tetapi harus ada koreksi, seperti keterlambatan, kebakaran, dan ketidaknyamanan. Untuk kapal yang sudah bagus, menurut dia, perlu dikembangkan lagi kualitas pelayanannya.
Putra sulung presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono itu berharap investigasi berjalan lancar dan segera menunjukkan hasilnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Annisa Pohan Diduga Hamil, Usia Anak Pertama Jadi Sorotan
-
AHY Pimpin Penyelamatan Korban Banjir Sumatra, Ungkap Penyebabnya Topan Tropis Langka
-
Lawan Waktu Selamatkan Korban Banjir Sumatra, AHY Kerahkan Armada Helikopter hingga Modifikasi Cuaca
-
AHY Ungkap Wasiat Sakral Sarwo Edhie Wibowo Usai Resmi Jadi Pahlawan Nasional
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
-
Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Nataru ke Jogja, Exit Prambanan Jadi Perhatian
-
Mendagri: Pemerintah Hadir Penuh Tangani Bencana di Sumatera