Suara.com - Calon gubernur Jakarta Anies Baswedan mengritik Agus Harimurti dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Pasangan calon pertama hanya akan memberikan ikannya. Pasangan nomor dua, memberikan kail dan ikannya, tapi jika kolamnya tidak disediakan, tidak akan dapat mengurangi masalah sosial di Jakarta," kata Anies dalam acara debat kandidat di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.
Menurut Anies apalah artinya ikan dan kail jika kolamnya habis.
Anies mengatakan pemerintah tidak dapat melakukan pendekatan masalah kemiskinan semata-mata sebagai masalah sosial.
Menurut Anies yang tepat dalam menangani kemiskiman bukan dengan memeranginya. Para pendiri bangsa, kata dia, juga tidak begitu. Para pendiri bangsa dalam menangani kemiskinan memprioritaskan tentang bagaimana memajukan kesejaheraan umum, meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Anies kemudian menyebut program kerjanya bersama Sandiaga Uno untuk menciptakan lapangan kerja.
"Program Bang Sandi lebih dari sekedar tumbuhkan wirasusaha. Ini akan siapkan lapangan kerja," kata dia.
Anies mengatakan Jakarta adalah pusat ekonomi. Jadi masyarakat nanti bisa tidak tergantung pada pemerintah saja. Nanti sektor swasta bisa digerakkan untuk mencapai peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dia menyontohkan usaha penjahit di kampung, ordernya bisa tersambung dengan perusahaan.
Jika contoh itu dilakukan di seluruh Jakarta, kata dia, maka yang terjadi bukan sekedar pengentasan kemiskinan, tetapi maju bersama.
Hingga berita ini diturunkan, acara debat kandidat masih berlangsung.
Tema acara debat tahap pertama pada malam ini yaitu Pembangunan Sosial Ekonomi untuk Jakarta.
Yang menjadi panelis acara debat yakni dosen Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia, Imam. B Prasodjo; dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Jakarta Aceng Rahmat, pengamat perkotaan yang juga dosen Teknik Planologi, Fakultas Arsitektur Lansekap dan Teknologi Lingkungan, Universitas Trisakti, Yayat Supriatna; dan Direktur Institute for Development of Economics and Finance, Enny Sri Hartati.
Sedangkan yang menjadi moderator acara Dwi Noviratri Koesno atau Ira Koesno.
Debat akan diikuti tiga pasangan calon, yakni Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama (Ahom) - Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan - Sandiaga Uno.
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
Jatuh Bangun Nasib Ridwan Kamil: Gagal di Jakarta, Kini Terseret Isu Korupsi dan Perselingkuhan
-
Tim RIDO Laporkan KPU ke DKPP dan Minta Pemungutan Suara Ulang, Anies: No Comment!
-
Pilkada DKI: El Rumi Pilih Dharma-Kun, Soroti Masalah Kabel Listrik
-
Cak Lontong 'Ronda' Amankan Suara Pramono-Rano di Masa Tenang Pilkada
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan