Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto dan Basuki Tjahaja Purnama [suara.com/Bowo Raharjo]
Calon gubernur Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menghadiri acara bertema Syukuran Jakarta: Raga Perkasa - Rasa Bahagia - Jiwa Badja yang diadakan Partai Golkar di Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (20/1/2017).
Ahok tiba di lokasi pukul 16.15 WIB. Ahok mengenakan kemeja kotak-kotak, didampingi Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto, Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono, dan Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi.
Selanjutnya, Ahok dan Novanto menuju ke stand sembako. Kemudian, mereka membagi-bagikan sembako kepada warga yang hadir.
Satu paket sembako terdiri dari beras, mie instant, dan minyak goreng.
Sekretaris tim suskes Ahok- Djarot Saiful Hidayat, Ace Hasan Syadzily, mengatakan acara ini digelar Partai Golkar DKI Jakarta sebagai bagian dari bhakti sosial kepada masyarakat.
"Kedua, ajang Golkar mensosialiasikan Ahok-Djarot dengan berinteraksi langsung dengan warga. Kita secara perlahan-lahan kampanye Ahok-Djarot," ujar Ace.
Sembako diberikan secara gratis kepada warga yang telah mendapatkan kupon dari penyelenggara acara.
Pilkada Jakarta akan diselenggarakan pada 15 Februari 2017. Saat ini, masih masanya kampanye, yang sudah dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017.
Tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur mengikuti bursa pilkada. Pertama, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN. Kedua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang mendapat dukungan dari PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai Nasdem.
Ketiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.
Ahok tiba di lokasi pukul 16.15 WIB. Ahok mengenakan kemeja kotak-kotak, didampingi Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto, Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono, dan Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi.
Selanjutnya, Ahok dan Novanto menuju ke stand sembako. Kemudian, mereka membagi-bagikan sembako kepada warga yang hadir.
Satu paket sembako terdiri dari beras, mie instant, dan minyak goreng.
Sekretaris tim suskes Ahok- Djarot Saiful Hidayat, Ace Hasan Syadzily, mengatakan acara ini digelar Partai Golkar DKI Jakarta sebagai bagian dari bhakti sosial kepada masyarakat.
"Kedua, ajang Golkar mensosialiasikan Ahok-Djarot dengan berinteraksi langsung dengan warga. Kita secara perlahan-lahan kampanye Ahok-Djarot," ujar Ace.
Sembako diberikan secara gratis kepada warga yang telah mendapatkan kupon dari penyelenggara acara.
Pilkada Jakarta akan diselenggarakan pada 15 Februari 2017. Saat ini, masih masanya kampanye, yang sudah dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017.
Tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur mengikuti bursa pilkada. Pertama, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN. Kedua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang mendapat dukungan dari PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai Nasdem.
Ketiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.
Komentar
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu