Suara.com - Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Tito Karnavian, mencurigai aksi 112 yang berisi ibadah keagamaan di Masjid Istiqlal, Jakarta, bermuatan politik untuk mendukung salah satu Calon Gubernur (cagub) dan Wakil Gubernur (cawagub) DKI Jakarta.
“Saya mendapat informasi itu. Sudah jelas ada pernyataan, selebaran, dan tulisan di media social, bahwa aksi itu terhubung dengan pasangan tertentu dalam PIlkada DKI Jakarta,” ungkap Tito. Seusai rapat pengamanan di Polda Metro Jaya, Jumat (10/2/2017).
Tito mengakui, dia tidak menyukai kegiatan keagamaan yang ternyata menyelimuti kepentingan politik praktis. Terutama digunakan untuk melakukan kampanye hitam terhadap salah satu cagub dan cawagub.
"Kalau aksi 112 itu untuk ibadah saja, silaan. Misalnya mengingatkan apa arti surah Al Maidah, itu tidak apa-apa. Tapi kalau kemudian penjelasan surah itu sampai menohok seseorang, memprovokasi, menjelek-jelekkan, sehingga akhirnya menjadi kampanye hitam, itu sangat tidak etis,” tegasnya.
Karenanya, Tito mewanti-wanti Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, mengawasi kehiatan peserta aksi 112 tersebut.
"Masjid Istiqlal itu tempat suci untuk beribadah, zikir, dan kegiatan spiritual lain. Jadi, jangan sampai kesucian Istiqlal dinodai oleh tausiah yang beda-beda tipis dengan orasi politik,” tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Sentil Pejabat yang 'Flexing', Rocky Gerung Sebut Prabowo Perlu Sosok Jujur untuk Kendalikan Bencana
-
Punya Harta Rp 79 Miliar, Asal-Usul 29 Bidang Tanah Bupati Bekasi Jadi Sorotan
-
Akhir Pelarian Kasidatun HSU: Bantah Tabrak KPK, Diduga Terima Aliran Dana Rp1 Miliar
-
Drama Berakhir di Polda: Erika Carlina Resmi Cabut Laporan terhadap DJ Panda
-
4 Kritik Tajam Dino Patti Djalal ke Menlu Sugiono: Ferrari Kemlu Terancam Mogok
-
Habiburokhman: KUHAP Baru Jadi Terobosan Konstitusional Reformasi Polri
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam
-
Jelang Nataru, Kapolda Pastikan Pasukan Pengamanan Siaga Total di Stasiun Gambir