Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), berencana membebaskan lahan tempat makam Mbah Priok atau Habib Hasan bin Muhammad Al Hadad, di Jalan Pasar Koja, Jakarta Utara, agar bisa direhabilitasi.
Rencana tersebut disampaikan Ahok dalam rapat pemimpin Pemprov DKI perdana setelah dirinya cuti mengikuti kampanye pemilihan kepala daerah (pilkada), Selasa (14/2/2017).
"Saya mau ‘membereskan’ makam Mbah Priok. Menurut infonya, tanah makam itu dimiliki Pelindo. Nah, saya mau tanyakan apakah Pelindo bisa membangun fasilitas umum dan sosial di lahannya itu? Misalnya tempat parkir masjid,” tutur Ahok.
Kalau tidak, kata Ahok, pemprov akan membebaskan lahan tersebut dan memulai program rehabilitasi.
Ahok bercita-cita area makam Mbah Priok menjadi tempat wisata ziarah yang berfasilitas standar internasional.
“Sewaktu saya berkampanye, saya berkunjung ke makam Mbah Priok, hari Kamis (12/1). Sayang sekali ada tanah terbengkalai. Saya pikir, baik dijadikan parkir. Makam Mbah Priok bisa menjadi lokasi wisata religi,” tuturnya.
Dalam rapat tersebut, Ahok juga menuturkan sejumlah rencana lain yang menjadi prioritas pengerjaannya. Rencana prioritas tersebut di antaranya ialah melakukan pembayaran proyek MRT, membahas masalah pemindahan pedagang Pasar Jaya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO