Suara.com - Sebanyak 40 rumah warga Cililitan Besar RT 1, RW 1, Jakarta Timur, tergenang banjir akibat tingginya intensitas hujan sejak, Selasa (21/2/2017) dini hari WIB.
Ketinggian genangan air bervariasi, mulai 5 sentimeter hingga 75 sentimeter atau setara mata kaki dan pinggang orang dewasa.
Umumnya, warga tak menyadari banjir yang menerjang lantaran sedang terlelap tidur. Mereka baru menyadari saat air sudah mulai memasuki rumah.
Salah satunya seperti penuturan warga bernama Yadi Suherman, 34 tahun. Pegawai swasta di salah satu perkantoran yang ada di kawasan Senayan ini mengatakan, dia baru sadar saat air sudah memasuki rumahnya.
"Hujan mulai turun sekitar jam 01.00 (dini hari). Saya lagi asyik tidur di lantai. Pas balik badan saya kaget ada cipratan air. Tahu-tahunya air banjir. Langsung saya teriak-teriak membangunkan orang seisi rumah kalau rumah kebanjiran," ujar Yadi saat ditemui Suara.com.
Lain halnya dengan warga bernama Andriansyah. Menurut dia, banjir kali ini yang menerjang rumahnya merupakan yang terparah.
"Sebelumnya sempat dua kali banjir—sekitar akhir tahun 2016. Tapi kali ini yang terparah. Sekarang sampai sepaha banjirnya di dalam rumah. Yang kemaren paling selutut," tuturnya.
"Saya tahunya banjir Sewaktu Subuh, setelah asyik tertidur. Langsung saya bergegas angkat barang-barang," sambungnya.
Sementara, menurut penuturan ketua RT setempat, AM. Thamin, banjir yang melanda wilayahnya dikarenakan intensitas hujan yang cukup tinggi.
Baca Juga: Tak Perlu Cari "Kambing Hitam", Anies Baswedan Buka Posko Banjir
Ditambah pula, kata Thamin, ada sedikit dampak dari pembangunan Light Rail Transit (LRT) Cibubur-Cawang yang membuat saluran air mengecil karena untuk akses proses jalan alat berat.
Pihaknya juga acapkali mengontrol pembangunan LRT yang dekat wilayahnya dan meminta pengembang segera membetulkan kembali saluran air yang mengecil.
"Saya sudah siaga di wilayah sejak pukul 04.00 Subuh. Intensitas hujan yang begitu tinggi menyebabkan saluran air tak mampu menampung debit air yang terus bertambah," ujarnya.
"Ditambah lagi kiriman air dari wilayah sekitar. Tapi, syukur lah banjir cepat surut dalam tempo hitungan beberapa jam," tutup Thamin.
Berdasarkan pengamatan Suara.com, sejumlah warga kini tengah membersihkan sisa banjir yang bercampur lumpur.
Berita Terkait
-
Tak Perlu Cari "Kambing Hitam", Anies Baswedan Buka Posko Banjir
-
Ahok Komentari Banjir Jakarta Sebelum Sidang Penodaan Agama
-
Jabodetabek Diprediksi Terus Diguyur Hujan sampai Nanti Malam
-
Banjir di 54 Titik di DKI, Ribuan Rumah Terendam Hingga 1,5 Meter
-
Jakarta Banjir, Dampaknya ke Layanan Kereta Listrik Pagi Ini
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'
-
Menkeu Purbaya hingga Dirut Pertamina Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Ada Apa?
-
Bukan Kursi Menteri! Terungkap Ini Posisi Mentereng yang Disiapkan Prabowo untuk Mahfud MD
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?
-
Warga Jakarta Siap-siap, PAM Jaya Bakal Gali 100 Titik untuk Jaringan Pipa di 2026
-
Maling Santuy di SMAN 5 Bandung! Wajah Terekam CCTV, Gondol Laptop Saat Siswa Belajar di Lab
-
IPO PAM Jaya, Basri Baco Ingatkan Nasib Bank DKI: Saham Bisa Anjlok, Negara Rugi