Suara.com - Wali Kota Depok Mohammad Idris sangat kehilangan sosok pemimpin Pondok Pesantren Al Hikam Depok, Hasyim Muzadi, yang wafat, Kamis (16/3/2017) pagi. Idris dekat dengan ulama bangsa tersebut.
"Allah lebih mencintai hamba-Nya Hasyim Muzadi daripada cinta kita kepada almarhum. Karenanya Allah panggil lebih dahulu kyai yang kita cintai ini," ujar Idris di Depok, Jawa Barat.
Idris yang satu almamater dengan Hasyim di Pesantren Gontor, Ponorogo, Jawa Timur, merasa kehilangan sosok guru, terutama karena kiprah Hasyim kepada bangsa Indonesia, khususnya Kota Depok.
Kegiatan pembinaan mahasiswa di Pesantren Al Hikam yang dipimpin Hasyim memberikan citra positif kepada Depok.
"Juga tentunya keberkahan para penghafal Al Quran dari pesantren beliau," ujar Idris.
"Selamat jalan ayah, buya, sang kyai kharismatik dan cerdas. Semoga kami dapat melanjutkan cita-cita dan harapan pak kyai," Idris menambahkan.
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden wafat setelah mendapatkan perawatan intensif di Malang, Jawa Timur. Jenazah mantan ketua umum PBNU akan dimakamkan di kompleks pesantren Al Hikam, Jalan H. Amat, Kelurahan Kukusan, RT 6, RW 1, Kecamatan, Beji, Kota Depok.
Idris mengatakan pemerintah Depok akan berupaya menjadi tuan rumah yang baik bagi pelayat dari kalangan tokoh maupun masyarakat yang ingin memberikan penghormatan terakhir untuk almarhum.
Hasyim lahir di Tuban pada 8 Agustus 1944 dari pasangan Muzadi dengan Rumyati. Hasyim menempuh jalur pendidikan dasarnya di Madrasah Ibtidaiyah di Tuban pada tahun 1950. Kyai Hasyim lantas melanjutkan pendidikan pesantren di Pondok Pesantren Modern Gontor Ponorogo selama 12 tahun.
Lulus dari Gontor, Kyai Hasyim masih melanjutkan pendidikan pesantren di Tuban dan Lasem, Jawa Timur. Setelah itu, dia menuntaskan pendidikan tingginya di Institut Agama Islam Negeri IAIN, Malang, pada tahun 1969.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Hari Ini, Daerah Anda Termasuk yang Waspada? Cek di Sini!
-
Kabar Gembira! Utang BPJS 23 Juta Orang Bakal Lunas, Cak Imin Umumkan Pemutihan Iuran di 2025
-
'Keramat', Nasib Sahroni hingga Uya Kuya Ditentukan di Sidang MKD Hari Ini, Bakal Dipecat?
-
MKD Gelar Sidang Putusan Anggota DPR Nonaktif Hari Ini, Uya Kuya Hingga Ahmad Sahroni Hadir
-
Identitas 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Diumumkan Besok, Polda Undang Keluarga Reno, Ada Apa?
-
Berdayakan UMKM dan Keuangan Inklusif Desa, BNI Raih Outstanding Contribution to Empowering MSMEs
-
Heboh Pria Cepak di Tanah Abang Tabrakan Diri ke Mobil, Aksinya Diolok-olok: Akting Kurang Natural
-
Dibiayai Rakyat Sampai Masuk Lubang Kubur, Menhan Minta Prajurit TNI Hormati dan Lindungi Rakyat
-
Prabowo 'Gebrak Meja', Utang Whoosh Rp1,2 T per Tahun Dibayar Pakai Duit Rampasan Koruptor
-
Terkuak! Alasan Bripda W Habisi Dosen di Jambi, Skenario Licik Gagal Total Gara-gara Wig