Suara.com - Pelatih Satria Muda (SM) periode 2013-2016 Cokorda Raka Satrya Wibawa mengatakan, SM Pertamina adalah tim yang paling berpeluang juara di Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2017.
Menurut pria yang akrab disapa Wiwin itu ketika ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta, Sabtu, SM memiliki kekuatan personel yang merata dan solid di semua lini.
"Selain itu, catatan sebelum playoff mereka baru sekali kalah dari 14 pertandingan," ujar Wiwin.
SM Pertamina memang menjadi satu-satunya tim di IBL 2017 yang hanya mencatatkan satu kekalahan dari Seri I sampai Seri VIII.
Hasil tersebut membuat tim asuhan Youbel Sondakh berhak menduduki peringkat teratas Divisi Merah IBL 2017 dan langsung mengisi satu tempat di babak empat besar atau "final four" bersama juara Divisi Putih, Pelita Jaya EMP Jakarta.
Sementara terkait peluang kuda hitam Pacific Caesar Surabaya, Wiwin menganggap mreka bisa membuat kejutan di babak playoff karena memiliki dua pemain asing dengan kualitas mumpuni, Kevin Loiselle dan David Seagers.
"Pemain asing berperan besar dalam menentukan hasil laga. Karena ini playoff jadi agak susah ditebak," tutur dia.
Playoff IBL 2017 sendiri dimulai pada 31 Maret-3 April di Surabaya, diawali laga antar-tim Divisi Merah, CLS Knights Surabaya, juara IBL 2016, menghadapi Bank BJB Garuda Bandung. Kemudian, ada pertandingan Divisi Putih, Pacific Caesar versus W88.News Aspac pada 7-10 April 2017 di Bandung.
Format pertandingan itu memperebutkan dua slot tersisa di empat besar ini adalah "best of three".
Babak semifinal digelar pada 21-24 April 2017 untuk Divisi Merah dan untuk Divisi Putih diadakan pada 27-30 April 2017. Keempat tim di babak ini bertanding juga dengan format "best of three", tetapi dalam kandang-tandang.
Selanjutnya, dua tim terbaik bertanding untuk trofi IBL 2017 di babak final yang diadakan pada 4-7 Mei 2017. [Antara]
Tag
Berita Terkait
-
Abraham Damar Menggila! Satria Muda Juara IBL All Indonesian 2025
-
IBL: Satria Muda Resmi Rekrut Yudha Saputera, Pandu Wiguna, dan Kelvin Sanjaya
-
Misi Baru Satria Muda Pindah Bandung: Taklukkan Hati Penggemar Basket di Jawa Barat
-
Satu Kota Dua Juara: Persib dan Satria Muda Siap Cetak Sejarah Baru
-
Persib Bandung Ambil Alih Satria Muda, Jakarta Kehilangan Tim Legendaris?
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Otak Pembobol Rekening Dormant Rp204 M Ternyata Orang Dalam, Berkas Tersangka Sudah di Meja Kejagung
-
Janji Kapolri Sigit Serap Suara Sipil Soal Kerusuhan, Siap Jaga Ruang Demokrasi
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Terpuruk Pasca-Muktamar, Mampukah PPP Buktikan Janji Politiknya? Pengamat Beberkan Strateginya
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta