Suara.com - Sebanyak empat warga ditemukan tewas dalam banjir bandang yang terjadi di Kota Padang Sidimpuan, Provinsi Sumatera Utara, Minggu (26/3/2017) malam.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang Sidimpuan Khairul Harahap, senin (27/3), mengatakan lima warga dikabarkan hanyut dalam banjir bandang.
“Tapi, setelah dilakukan pencarian, empat warga tersebut berhasil ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia. Sedangkan satu warga lainnya masih belum ditemukan,dan dalam proses pencarian,” terang Khairul kepada Antara.
Ia mengungkapkan, BPBD belum dapat memublikasikan nama keempat warga yang tewas tersebut, sebelum satu warga lain yang hilang diketemukan.
Selain itu, kata dia, BPBD juga belum dapat mengumumkan jumlah rumah yang rusak dan hanyut akibat banjir bandang tersebut.
Sebelumnya, sebagian wilayah Kota Padang Sidimpuan dilanda banjir bandang, Minggu (26/3) malam, yang menyebabkan puluhan rumah di berbagai kelurahan mengalami kerusakan.
Berdasarkan data yang terhimpun, banjir bandang itu melanda Kecamatan Padang Sidimpuan Angkola Julu, Kecamatan Padang Sidimpuan Batunadua, Kecamatan Padang Sidimpuan Selatan, dan Kecamatan Padang Sidimpuan Utara.
Baca Juga: Sidang Kasus e-KTP, Penyidik KPK Siap Dikonfrontasi dengan Miryam
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Shio Paling Beruntung Besok 25 November 2025, Cuan Mengalir Deras
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Tak Hadir di Audiensi, Keluarga Arya Daru Minta Gelar Perkara Khusus Lewat Kuasa Hukum
-
Gus Yahya Staquf Diberhentikan dari Ketua NU, Siapa Penggantinya?
-
Kuasa Hukum Nadiem Makarim: Kasus Kliennya Mirip Polemik Tom Lembong dan Ira Puspadewi
-
1.131 Aktivis Dikriminalisasi, ICEL dan Koalisi Sipil Desak Kapolri Terbitkan Perkap Anti-SLAPP
-
Kemajuan yang Membebani: Ketika Perempuan Jadi Korban Pertama Pembangunan
-
Kapan Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah? Ini Jawaban Mendikdasmen
-
Geram Legislator Senayan Soal Bandara PT IMIP Beroperasi Tanpa Libatkan Negara: Kedaulatan Terancam!
-
Wamenkes Dante: Sistem Rujukan BPJS Tak Lagi Berjenjang, Pembayaran Klaim Disesuaikan Kompetensi RS
-
Pemprov DKI Gagas LPDP Jakarta, Siap Biayai Warga Kuliah S2-S3 hingga Luar Negeri
-
Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Picu Sorotan, Komisi III DPR Warning Penegak Hukum