Suara.com - Mantan Wakil Ketua Komisi II DPR Ganjar Pranowo mengaku pernah ditawari duit oleh mantan anggota Komisi II Mustokoweni terkait proyek pembuatan e-KTP. Tapi, Ganjar mengaku menolaknya.
"Saya tidak terima, tapi memang ada," kata Ganjar ketika bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jalan Bungur Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (30/3/2017).
Gubernur Jawa Tengah mengaku sampai beberapakali ditawari uang oleh politikus Golkar itu.
"Itu ditawari sekali, dua kali atau beberapa kali, saya lupa, dan ini saya bilang nggak usah," kata Ganjar.
Tak hanya ditawari uang, Ganjar juga mengaku pernah mendapat bingkisan dari orang yang tidak dikenalnya. Ganjar menerima bingkisan tersebut karena dia mengira berisi buku.
Tapi kemudian Ganjar mengembalikannya lagi setelah yakin isinya bukan buku. Bingkisan itu diberikan ketika Ganjar tengah bersama dengan kolega dan staf di DPR.
"Itu sikap sikap awal tidak mau sentuh itu. Saya bilang taken (ambil)," kata Ganjar.
Sebelumnya, dalam berita acara pemeriksaan saksi Miryam S. Haryani, Miryam mengaku membagi-bagikan uang kepada pimpinan Komisi II DPR, termasuk Ganjar. Belakangan, Miryam menarik kembali ucapannya.
Dalam kasus yang merugikan negara Rp2,3 milar itu, sudah ada dua terdakwa yaitu mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Irman dan mantan Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Sugiharto.
Belum lama ini, KPK kembali menetapkan tersangka baru yaitu pengusaha bernama Andi Agustinus Narogong alias Andi Narogong yang disebut-sebut sebagai makelar proyek.
Berita Terkait
-
Buronan Korupsi e-KTP Paulus Tannos Gugat Praperadilan, KPK: DPO Tak Punya Hak
-
KPK Tak Hadir, Sidang Praperadilan Paulus Tannos Ditunda 2 Pekan
-
Santai Digugat Buronan e-KTP, KPK Pede Hakim Bakal Acuhkan Praperadilan Paulus Tannos, Mengapa?
-
Pembebasan Bersyarat Setya Novanto Digugat! Cacat Hukum? Ini Kata Penggugat
-
Ganjar Minta Pemerintah Prabowo-Gibran Evaluasi Program dan Jajaran di Tahun Pertama
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara