Suara.com - Kondisi mantan Bupati Aceh Tenggara Armen Desky yang ditikam dengan senjata tajam oleh orang tidak dikenal saat berada di warung kopi di Kutacane, kini berangsur membaik.
"Saya jenguk dia (Armen Desky) di Medan, tapi tidak diberi waktu untuk bertemu oleh tim medis karena alasan kesehatan. Dia kini mulai sehat," ucap Kepala Desa Prapat Sepakat, Abdurrahman (57), di Kutacane, Rabu.
Ia menyebut, mantan kepala daerah Aceh Tenggara tersebut telah menjalani masa kritis, setelah tiba di Rumah Sakit Umum Pemerintah Haji Adam Malik di Medan, Sumatera Utara, Jumat (31/3) malam.
Masa kritis Armen Desky dinyatakan oleh tim medis selama dua hari yakni Sabtu (1/4), dan Ahad (2/4) sehingga dokter melakukan perawatan intensif terhadap korban penikaman.
Aksi penikaman yang menimpa mantan Bupati Aceh Tenggara Armen Desky terjadi di warung kopi pasar belakang dengan senjata tajam oleh orang tidak dikenal di Kutacane, Jumat (31/3) pukul 15.50 WIB.
"Korban dapat dua tusukan senjata tajam, yakni di bagian pinggang sebelah kanan, dan punggung belakang sebelah kanan. Alhamdullillah, saya mendapat laporan kondisinya (kesehatan) terus membaik," katanya.
Informasi yang beredar di Aceh Tenggara menyebutkan, korban dan kerabatnya hendak beranjak pergi untuk menunaikan Shalat Ashar setelah minum kopi di suatu warung kopi.
Saat itu, mantan bupati di Aceh ini sedang berdiri tepat berada di pojok warung kopi, sembari menunggu mobil memutar arah yang akan ditumpanginya.
Beberapa saat kemudian dalam hitungan detik, datanglah orang tidak dikenal menghampiri Armen Desky dan langsung melakukan aksi penikaman tersebut.
"Informasi terbaru, korban memang masih di ruangan ICU. Tetapi kondisi kesehatannya mulai membaik," tutur kerabat Armen Desky, Ihsan.
Wakil Kepala Polres Aceh Tenggara, Kompol Imam Asfali pekan lalu, membenarkan mantan Bupati Aceh Tenggara Armen Desky ditikam dengan senjata tajam oleh orang tidak dikenal saat berada di Warung Kopi Gemston.
"Itu (penikaman Armen Desky), benar. Tapi untuk kronologis, kita belum tahu. Masih keterangan awal saja," ucap.
Dia menyebutkan, peristiwa tersebut terjadi saat korban sedang duduk di warung kopi sekitar pukul 15.50 Wib, dan dalam keadaan dengan suasana yang sepi.
Akibat penikaman ini, Armen Desky harus dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan pertama.
"Sampai saat ini, kita belum mengetahui motif penikaman kepada mantan bupati (Aceh Tenggara). Karena pelaku langsung melarikan diri," tegas dia. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Prabowo Ingatkan Anak Muda: Kuasai Ekonomi Sebelum Jadi Pemimpin Politik
-
Jakarta Bersih-Bersih: Halte Transjakarta BNN dan Tiang Monorel Masuk Daftar Pembongkaran
-
DPR Akan Panggil Trans7, Cucun: Jangan Demi Rating Malah Memecah Belah Bangsa
-
Sidang Praperadilan Ditolak, Nadiem Makarim Tulis Surat Menyentuh dari Balik Jeruji
-
BPI Danantara dan Pemprov DKI Siap Wujudkan Proyek Energi Sampah November Ini
-
Wapres Gibran Bingung Ditanya CPNS Optimalisasi? Respon Singkatnya Jadi Sorotan!
-
Surya Paloh dan Sjafrie Gelar Pertemuan Tertutup di Kantor Menhan, Ada Sinyal Politik Apa?
-
Komnas Perempuan: Kekerasan Seksual Mei 1998 Tidak Boleh Dihapus dari Sejarah
-
'Sakit Hati' Lama Terbongkar di Pengadilan, Jusuf Hamka: Saya Dizalimi Hary Tanoe
-
Survei: 83,5% Publik Puas Kinerja Prabowo, Program Energi Bahlil Bikin Hemat Triliunan