Suara.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengancam akan menyerang Korea Utara dengan armada angkatan perangnya melalui Semenanjung Korea. Hal ini menyusul ketegangan AS-Korut terkait tembakan rudal pemimpin Korut Kim Jong Un ke arah pangkalan militer AS di Korea Selatan.
"Kita akan mengirimkan armada, sangat kuat. Kira memiliki kapal selam yang sangat tangguh, lebih tangguh dari kapal induk," kata Trump dalam wawancara dengan saluran televisi FOX.
"Kita memiliki kekuatan militer paling kuat di dunia. Saya pastikan, dia (Kim Jong Un) telah melakukan kesalahan," lanjutnya.
Ketika ditanya apakah keputusannya mengirim angkatan perang ke Semanjung Korea merupakan langkah yang tepat, Trump mengaku tak tahu. Bukan tak mungkin, hal ini malah akan memicu perang.
"Kita tidak akan pernah tahu karena di sini bukan hanya berbicara soal militer," sambungnya lagi.
Sebelumnya, lewat akun Twitter-nya, Trump bercuit jika Korut telah mencari masalah lewat pryek nuklirnya, dan AS akan menyelesaikan masalah tersebut. Trump juga mendesak Presiden Cina Xi Jinping bekerja sama mengatasi ketegangan di wilayah Semenanjung Korea.
"Jika Cina membantu, akan sangat luar biasa. Tapi jika tidak, kita akan mengatasinya tanpa mereka," cuit Trump di Twitternya.
Sebelumnya, Trump melepaskan 59 rudal tomahawak ke pangkalan militer Rusia di provinsi Hom. Serangan tersebut diklaim sebagai balasan bom gas beracun ke wilayah Khan Seikhun yang menewaskan 86 orang. Serangan bom beracun diduga dilakukan Presiden Suriah Bashar Al Assad. (Dailymail)
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Eks Sekretaris MA Nurhadi Didakwa Lakukan TPPU Rp307,5 Miliar dan USD 50 Ribu
-
Kasatgas KPK Diadukan ke Dewas, Benarkah Bobby Nasution 'Dilindungi' di Kasus Korupsi Jalan Sumut?
-
Mardani Ali Sera Dicopot dari Kursi Ketua PKSAP DPR, Alasannya karena Ini
-
Melihat 'Kampung Zombie' Cililitan Diterjang Banjir, Warga Sudah Tak Asing: Kayak Air Lewat Saja
-
Jakarta Dikepung Banjir: 16 RT Terendam, Pela Mampang Paling Parah Hingga 80 cm
-
Program SMK Go Global Dinilai Bisa Tekan Pengangguran, P2MI: Target 500 Ribu Penempatan
-
21 Tahun Terganjal! Eva Sundari Soroti 'Gangguan' DPR pada Pengesahan RUU PPRT: Aneh!
-
110 Anak Direkrut Teroris Lewat Medsos dan Game, Densus 88 Ungkap Fakta Baru
-
Jejak Hitam Eks Sekretaris MA Nurhadi: Cuci Uang Rp308 M, Beli Vila-Kebun Sawit Atas Nama Orang Lain
-
Jaksa KPK Ungkap Pertarungan Gengsi dengan Penasihat Hukum di Kasus Hasto Kristiyanto