Suara.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon tidak menyelesaikan rapat paripurna, Jumat (28/4/2017). Sepeninggalannya, pimpinan rapat yang dipimpin oleh Fahri Hamzah tinggal dihadiri Ketua DPR Setya Novanto, Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan, dan Wakil Ketua DPR Agus Hermanto.
Fadli keluar dari ruang rapat setelah Fraksi Gerindra memilih walk out dalam rapat kali ini. Fraksi Gerindra beranggapan, keputusan rapat kali ini tidak mengakomodir pendapat mereka.
Lalu mengapa Fadli meninggalkan rapat ini?
"Kita akan kordinasi dahulu dengan fraksi," kata Fadli di DPR, Jakarta, Jumat (28/4/2017).
Dalam rapat kali ini, Fraksi Gerindra, PKB dan Demokrat menyatakan pendapatnya menolak pengusulan ini. Namun, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah tetap mengetok palu sidang sebagai tanda pengusulan hak angket ini disetujui.
Menurut Fadli, peristiwa pro kontra seperti ini hal yang lumrah. Namun, dengan sikap Gerindra yang menolak dan walk out, dia pun ikut dengan sikap itu.
"Dalam proses peggunaan hak semacam ini biasa ada yang pro dan kontra. Saya dalam hal ini mau kordinasi. Saya sudah bilang ke pimpinan, kita mau kordinasi dahulu," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Ancaman Bencana Kedua Sumatra: Saat Wabah Penyakit Mengintai di Tenda Pengungsian
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata
-
Kejagung Buka Kemungkinan Tersangka Baru Kasus Pemerasan Jaksa, Pimpinan Juga Bisa Terseret
-
Cuan dari Gang Sempit: Kisah PKL Malioboro yang Sukses Ternak Ratusan Tikus Mencit
-
MPR Dukung Kampung Haji, Dinilai Bikin Jemaah Lebih Tenang dan Aman Beribadah
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra
-
Kejagung Tetapkan 3 Orang Jaksa jadi Tersangka Perkara Pemerasan Penanganan Kasus ITE
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi