Sodimejo atau akrab disapa Mbah Gotho beraktivitas di rumahnya di Desa Sambungmacan, Sragen, Jawa Tengah, Rabu (31/8). [Antara]
Sodimejo atau Mbah Gotho, manusia tertua di dunia asal Dukuh Segeran, Cemeng, Sragen, Jawa Tengah, meninggal dunia pada Minggu (30/4/2017) sore.
Kabar duka tersebut baru ramai dibicarakan setelah viral di media sosial.
"Rest in peace mbah Gotho oldest people in Indonesia," tulis warganet.
Warganet mendoakan agar arwah Mbah Gotho diterima di sisi-Nya. Warganet yang mendoakan berasal dari lintas agama.
"Manusia tertua di dunia berumur 146 tahun meninggal. Doa Umat Islam dan Kristen untuk Arwah Mbah Gotho," tulis warganet.
Warganet menyatakan kehilangan atas kepergian Mbah Gotho untuk selama-lamanya. Bagaimanapun juga, Mbah Gotho tercatat telah melambungkan nama Sragen ke dunia internasional, lewat pemberitaan yang menyebutkan dia sebagai lelaki paling tua.
"Mbah Gotho, lambungkan nama Sragen ke dunia," tulis netizen.
Mbah Gotho lahir pada 31 Desember 1870. Sepuluh saudara kandungnya sudah meninggal lebih dulu. Kelima istri Mbah Gotho telah semua. Begitu juga dengan semua anaknya, sudah meninggal lebih dulu.
Sebelum Mbah Gotho menyusul, dia diurus oleh cucu, cicit, dan buyut.
Kabar duka tersebut baru ramai dibicarakan setelah viral di media sosial.
"Rest in peace mbah Gotho oldest people in Indonesia," tulis warganet.
Warganet mendoakan agar arwah Mbah Gotho diterima di sisi-Nya. Warganet yang mendoakan berasal dari lintas agama.
"Manusia tertua di dunia berumur 146 tahun meninggal. Doa Umat Islam dan Kristen untuk Arwah Mbah Gotho," tulis warganet.
Warganet menyatakan kehilangan atas kepergian Mbah Gotho untuk selama-lamanya. Bagaimanapun juga, Mbah Gotho tercatat telah melambungkan nama Sragen ke dunia internasional, lewat pemberitaan yang menyebutkan dia sebagai lelaki paling tua.
"Mbah Gotho, lambungkan nama Sragen ke dunia," tulis netizen.
Mbah Gotho lahir pada 31 Desember 1870. Sepuluh saudara kandungnya sudah meninggal lebih dulu. Kelima istri Mbah Gotho telah semua. Begitu juga dengan semua anaknya, sudah meninggal lebih dulu.
Sebelum Mbah Gotho menyusul, dia diurus oleh cucu, cicit, dan buyut.
Meski usianya sangat tua, Mbah Gotho selama ini tetap mampu berjalan sendiri. Bahkan, dia tidak pernah punya pantangan makanan.
Tag
Komentar
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting