Suara.com - Muhammad Rizieq B Husein Syihab (HRS) yang populer dipanggil Habib Rizieq, pentolan FPI, menjadi kandidat doktor di Universitas Sains Islam Malaysia (USIM), Nilai, Negeri Sembilan.
"HRS saat ini kandidat doktor pada Dakwah dan Manajemen Islam Universitas Sains Islam Malaysia. Disertasinya sudah 70 persen," ujar Kepala Program Dakwah dan Manajemen Islam USIM, Associate Profesor Dr Kamaluddin Nurdin Marjuni di Kuala Lumpur, Kamis.
Kamaluddin, pria asal Indonesia alumni Universitas Al-Azhar Kairo Mesir tersebut, menjadi promotor pertama Rizieq. Sedangkan promotor kedua adalah Dr Ahmed Abdul Malik dari Nigeria.
Ia mengatakan, HRS memulai studi S3 pada September 2012 di Universiti Sains Islam Malaysia. Ia belajar pada Program Dakwah dan Pengurusan Islam, Fakulti Kepimpinan dan Pengurusan.
"HRS menulis disertasi dalam Bahasa Arab berjudul Manahij At-Tamyiz Bayna Al-Ushul Wa Al-Furu Inda Ahli Suna Waljama'ah atau Metode Pemisahan Antara Masalah Usuliyyah dan Furui'yyah menurut Ahlu Sunnah Waljama'ah," katanya.
Ia menuturkan, HRS kekinian sedang berada di Malaysia beberapa hari secara intensif berjumpa dengan dua orang promotor untuk konsultasi desertasi.
"Saat ini berada pada semester sembilan. Seandainya tidak disibukkan dengan politik di Indonesia, maka seharusnya HRS sudah dapat selesaikan program doktornya pada akhir tahun 2015 atau semester tujuh," tandasnya.
Rizieq beberapa waktu ke belakang diklaim berada di Arab Saudi untuk berwisata religi atau umrah. Kepulangannya ditunggu-tunggu oleh aparat kepolisian.
Pasalnya, Rizieq hendak dimintakan keterangan terkait sejumlah kasus yang menyeret namanya.
Baca Juga: 2 Tahun Penjara Buat Ahok, Hakim Dinilai Memutus di Bawah Tekanan
Untuk diketahui, Habib Rizieq sendiri sudah pernah dijadwalkan diperiksa Polda Metro Jaya untuk kasus penyebaran konten pornografi yang beredar di laman baladacintarizieq.com.
Rizieq sendiri mangkir saat dipanggil Polda Metro Jaya, Selasa (25/4). Rizieq beralasan berangkat wisata religi atau umrah ke Arab Saudi bersama keluarganya.
Selain itu, Rizieq juga harus menghadapi sejumlah kasus lain, di antaranya penodaan agama. Kasus ini dilaporkan dengan penomoran perkara LP/6344/XII/2016/ Dit. Reskrimsus tanggal 26 Desember 2016. Ia juga dilaporkan ke Polda Jawa Barat terkait pencemaran nama baik Presiden pertama RI Soekarno.
Berita Terkait
-
Habib Rizieq dan Istri Akan Dipertemukan dengan Firza Husein
-
Grace Natalie: Polisi Jangan Takut terhadap Habib Rizieq
-
Bantah Hindari Hukum, FPI: Tak Benar, Bukan Sifat Habib Rizieq!
-
Rizieq Diisukan akan Panggil Komnas HAM ke Arab, FPI Kaget
-
Tak Pulang-pulang dari Arab, Tagar 'Rizieq Pulang!' Bergema
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat