Suara.com - Dinas Perhubungan Kota Tangerang akan melakukan rekayasa lalu lintas menyiapkan jalan di Puri Beta 1 dan 2 untuk mengakomodir bus transjakarta yang memutar balik.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Saeful Rohman mengatakan rekayasa lalu lintas dilakukan dalam rangka menunggu pembangunan jalur elevated busway sampai wilayah Ciledug.
"Nanti akan dibikin satu jalur dari arah Jakarta dan juga Ciledug, semacam looping begitu, masuk ke Perumahan Puri Beta 2 kemudian memutar balik masuk lagi ke Puri Beta 1," paparnya di Tangerang, Sabtu (13/5/2017).
Nantinya akan dibangun dua halte di perumahan tersebut dan menjadi tanggung jawab pihak transjakarta dan pengembang.
"Untuk memberikan akses kepada masyarakat, akan disiapkan dua halte di perumahan tersebut tetapi menjadi tanggung jawab transjakarta," ujarnya.
Sebelumnya, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menegaskan jika Pemprov DKI Jakarta akan menyetujui untuk melanjutkan pembangunan elevated busway sampai daerah Ciledug.
Menurut dia, persetujuan tersebut berdasarkan hasil rapat yang dilakukan Dishub Kota Tangerang dan Dishub DKI Jakarta serta Direktur Transjakarta di Kantor Kecamatan Ciledug pada Rabu (10/05).
Namun demikian, pembangunan tersebut akan dilakukan setelah menyelesaikan koridor 13 Blok M sampai Ciledug. Oleh karena itu, Pemkot Tangerang akan mendorong adanya Perjanjian Kerja sama (PKS) setelah sebelumnya telah memiliki MOU agar kegiatan ini bisa dilanjutkan sampai ke wilayah Ciledug, bahkan ada wacana dilanjutkan sampai Graha Raya dan Alam Sutera, serta Poris.
Dengan kesepakatan tersebut, Wali Kota berharap mobilitas masyarakat Kota Tangerang yang menuju DKI ataupun sebaliknya bisa lebih lancar.
Baca Juga: Transjakarta Koridor 13 Diperpanjang sampai Tangerang
"Menata trasportasi menjadi keniscayaan bagi kami. Mudah-mudahan investasi transportasi bisa memberikan return pelayanan bagi masyarakat," ucap Wali Kota.
Berdasarkan hasil pertemuan yang dilakukan, pihak Transjakarta yang diwakili langsung oleh Direktur Utamanya Budi Kaliwono menyampaikan bila pengembangan jalur transjakarta sangat memungkinkan untuk diperpanjang sampai daerah permukiman lain sebagaimana diusulkan oleh Wali Kota. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Angka Putus Sekolah Pandeglang Tinggi, Bonnie Ingatkan Orang Tua Pendidikan Kunci Masa Depan
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek