Suara.com - Korban selamat kecelakaan Kapal Motor (KM) Mutiara Sentosa I yang terbakar di perairan Masalembu, tiba di Surabaya setelah dievakuasi oleh KM Dharma Kartika IX milik perusahaan pelayaran PT Dharma Lautan Utama (DLU).
KM Dharma Kartika IX sandar di Dermaga Jamrud Utara Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya sekitar pukul 22.00 WIB, Sabtu (21/5/2017) malam.
Petugas Basarnas dibantu personel dari Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Surabaya, Polisi Perairan Kepolisian Daerah Jawa Timur, dan petugas medis langsung menggiring para korban di Gudang 100, kawasan Dermaga Jamrud Utara Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, untuk pendataan sekaligus penanganan medis bagi penumpang mengalami luka-luka.
Direktur Operasional dan Usaha PT Dharma Lautan Utama Rakhmatika Ardianto menyebutkan KM Dharma Kartika IX mengevakuasi sebanyak 188 penumpang KM Mutiara Sentosa I.
"Kami lakukan pendataan di atas kapal jumlahnya ada 188 orang yang selamat, termasuk anak buah kapal KM Mutiara Sentosa I," katanya, kepada wartawan di Dermaga Jamrud Utara Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Rakhmatika mengatakan KM Dharma Kartika IX sedang dalam pelayaran dari Balikpapan menuju Surabaya dan berada di dekat lokasi kebakaran KM Mutiara Sentosa I, di perairan Masalembu pada Jumat (19/5/2017) petang.
"Kami ikut bantu proses evakuasi penumpang dari atas KM Mutiara Sentosa I yang sedang terbakar," ujarnya.
Selain KM Dharma Kartika IX, sejumlah kapal turut membantu proses evakuasi para penumpang dari atas KM Mutiara Sentosa I yang terbakar, yaitu KM Meratus Makassar, Tug Boat AS Marina 9, dan Tongkang AS Marina 12.
"Kapal-kapal nelayan juga banyak yang membantu proses evakuasi penumpang," ujar Rakhmatika.
Baca Juga: Terbakarnya KM Mutiara Sentosa I
Rakhmatika menambahkan, KM Dharma Kartika IX selanjutnya menunggu keseluruhan proses evakuasi sampai selesai sebelum akhirnya membawa seluruh korban selamat ke Surabaya.
"Kami menunggu penanganan medis para korban dari puskesmas di Pulau Masalembu, sebelum akhirnya bertolak menuju ke Surabaya pada Sabtu siang tadi sekitar pukul 11.20 WIB dengan membawa seluruh korban yang selamat," katanya.
Dalam peristiwa ini dilaporkan lima orang penumpang meninggal dunia.
Kepala Bidang Penjagaan, Patroli dan Penyidikan Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Surabaya Edi Sumarno mengatakan lima korban meninggal saat ini sedang dalam perjalanan menuju Surabaya menggunakan Kapal Negara (KN) SAR 225.
"KN SAR 225 diperkirakan tiba di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya besok pagi, Minggu, sekitar pukul 04.00 WIB," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?