Suara.com - Lima hari setelah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Maurizio Bufalini, Cesena, Italia, mantan juara dunia MotoGP Nicky Hayden meninggal dunia. Hayden tutup usia akibat mengalami kerusakan otak.
Seperti diketahui, Hayden mengalami kecelakaan saat tengah bersepeda di daerah Rimini, Italia, Rabu (17/5/2017) sore waktu setempat. Hayden dihantam mobil hingga tidak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke rumah sakit di sekitar lokasi kejadian.
Akibat luka parah, beberapa jam kemudian pebalap yang dijuluki Kentucky Kid di bawa ke rumah sakit di Cesena untuk menjalani perawatan.
Kepergian Hayden untuk selama-lamanya membuat gempar dunia MotoGP. Cuitan belasungkawa pun membanjiri Twitter. Beberapa diantaranya datang dari para pebalap kelas para raja tersebut.
"Salah satu pebalap terbaik dan teman baik. Selalu dihatiku, RIP Nicky Hayden..," cuit pebalap Yamaha Movistar Maverick Vinales.
"Rendah hati, lucu, profesional dan kuat. Kau adalah orang baik!! Kau akan dirindukan Nicky," tulis Andrea Iannone.
"Sangat sedih. Saya tidak percaya hidup bisa sangat kejam. Duka cita saya bagi keluarga Nicky dan kerabatnya," kicau Jorge Lorenzo.
"Sebuah kehormatan untuk mengenalmu!#RIPNickyHayden #Legend doa saya untuk keluarganya saat ini. Kami akan merindukanmu kawan," tulis mantan juara dunia MotoGP, Casey Stoner.
Mengawali karirnya di kelas para raja bersama Repsol Honda pada 2003, Hayden berhasil mematahkan dominasi Valentino Rossi di tahun 2006 dengan keluar sebagai juara dunia MotoGP.
Sempat bergabung dengan Ducati di tahun 2009 hingga 2013, Hayden kembali menunggangi Honda RCV1000R di tahun 2014. Namun kali ini bersama tim Aspar.
Pada Oktober 2015, Hayden memutuskan untuk membalap di ajang Superbike. Saat menghembuskan nafas terakhirnya, Hayden tercatat sebagai pembalap tim Red Bull Honda World Superbike Team di ajang World Superbike (WSBK).
Hayden berada di Italia setelah menjalani seri balapan WSBK di Autodromo Enzo e Dino Ferrari, 13-14 Mei lalu. Mengantongi 40 poin, Hayden  menduduki posisi ke-13 klasemen sementara pebalap WSBK 2017.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Yakin Kader Tak Terlibat? Ini Dalih PKB Belum Ambil Sikap usai KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Utang Whoosh Aman? Prabowo Pasang Badan, Minta Publik Jangan Panik!
 - 
            
              Murka! DPR Desak Polisi Tak Pandang Bulu Usut Kasus Guru di Trenggalek Dianiaya Keluarga Murid
 - 
            
              Pemerintah Siap Tanggung Utang Whoosh, Bayar dari Duit Hasil Efisiensi dan Sitaan Koruptor?
 - 
            
              Guru Dianiaya Wali Murid Cuma Gara-gara Sita HP, DPR Murka: Martabat Pendidikan Diserang!
 - 
            
              Warga Protes Bau Sampah, Pramono Perintahkan RDF Plant Rorotan Disetop Sementara
 - 
            
              Tanggul Jebol Terus? DKI Jakarta Siapkan Jurus Pamungkas Atasi Banjir Jati Padang!
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Prabowo Cari Aman dari Kasus Judol? PDIP: Gerindra Bukan Tempat Para Kriminal!
 - 
            
              Prabowo Pasang Badan Soal Utang Whoosh: Jangan Dipolitisasi, Nggak Usah Ribut-ribut!
 - 
            
              Puan Maharani: Negara Harus Permudah Urusan Rakyat, Bukan Persulit!