Suara.com - Schapelle Corby, mantan terpidana kasus narkoba asal Austalia akhirnya tiba di negaranya pada Minggu (28/5/2017). Dia baru saja dideportasi dari Indonesia setelah dinyatakan bebas murni.
AFP melaporkan, Corby dan kakaknya, Mercedes menghindari kamera saat tiba di Bandara Brisbane pada Minggu pagi waktu setempat. Keduanya pun langsung masuk ke dalam mobil tanpa memberikan keterangan.
Tidak jelas apakah iring-iringan kendaraan tersebut menuju ke rumah ibunya Rosleigh Rose di Loganlea, selatan Brisbane, atau ke tempat tinggal saudara perempuannya di Gold Coast. Yang pasti, di bandara, seorang perwakilan lebih dulu sempat menyampaian pernyataan dari keluarga kepada awak media.
"Dengan rasa syukur dan lega bahwa pagi ini kami menandai kembalinya Schapelle Corby ke Australia," kata seorang anggota tim keamanannya.
Orang itu kemudian mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung Corby selama ini. "Atas semua kepercayaan, cinta dan dukungan yang telah mereka tunjukkan selama bertahun-tahun," ujarnya.
Corby ditangkap di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali pada Oktober 2004 karena kedapatan menyimpan 4,2 kilogram ganja di peralatan selancarnya. Perempuan berjuluk Ratu Ganja itu kemudian divonis dengan hukuman 20 tahun penjara.
Pada 2014, Corby bebas bersyarat dan diharuskan tinggal selama tiga tahun di Bali untuk menjalani wajib lapor. Setelah itu, dia baru diportasi ke negaranya.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Pengembang Dibuat 'Panas Dingin', Apa Alasan Sebenarnya KDM Setop Sementara Izin Perumahan di Jabar?
-
Lumpur Setinggi 2 Meter Mustahil Disingkirkan? Ini Solusi Manfaatkan Kayu Gelondongan Sisa Banjir
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun