Suara.com - Pesawat militer pengangkut Myanmar dilaporkan hilang di Laut Andaman, di sebelah tenggara Teluk Benggala atau persisnya di wilayah barat Myanmar, Rabu (7/6/2017). Pesawat ini mengangkut 104 penumpang.
Belakangan dilaporkan, puing dari pesawat militer itu telah ditemukan di perairan Andaman.
"Komunikasi mendadak hilang pada pukul 1.35 saat pesawat berada di 20 mil sebelah barat kota Dawei," terang Kepala Komando Militer Myanmar, Min Aung Hlaing, dalam pernyataan resminya seperti dikutip AFP.
Pemerintah Myanmar telah mengerahkan empat kapal perang serta dua pesawat untuk mencari keberadaan pesawat tersebut. Pesawat ini hilang dari radar saat terbang di selatan Kota Myeik dan Yangon dengan ketinggian 18.000 kaki.
Dawei diketahui merupakan kota pelabuhan yang berjarak sekitar satu jam dari Yangon, kota bisnis Myanmar.
Menurut pejabat setempat, pesawat mengangkut 90 penumpang, termasuk pasukan udara dari Myiek dan keluarganya, serta 14 kru.
"Dugaan sementara kegagalan teknis karena cuaca sedang kurang bagus saat itu," menurut sumber bandara kepada AFP.
Kabar terakhir, berdasarkan keterangan otoritas setempat, sejumlah serpihan pesawat itu telah berhasil ditemukan.
"Saat ini mereka telah menemukan serpihan dari pesawat yang telah rusak itu di laut, di posisi 136 mil (sekitar 218 km) dari Kota Dawei," ungkap Naing Lin Zaw, seorang pejabat pariwisata di Kota Myeik, sambil menambahkan bahwa pihak angkatan laut masih melanjutkan pencarian.
Keterangan sama disampaikan oleh salah seorang sumber dari Angkatan Udara Myanmar. Meminta tak disebutkan namanya, sumber tersebut mengonfirmasi bahwa salah satu kapal SAR Angkatan Laut Myanmar telah menemukan beberapa serpihan dari pesawat itu.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
KPK Ungkap Pengembalian Dana Haji Ilegal! Siapa Saja yang Sudah Mengaku?
-
Piala Dunia Resmi Disiarkan Gratis di TVRI, Mulai Kapan Bisa Ditonton?
-
Lowongan Kerja PLN 1-5 Oktober 2025: Lulusan D3, S1, S2 Semua Jurusan Merapat, Cek Syaratnya di Sini
-
Liput Kasus Keracunan MBG, Jurnalis Malah Dicekik Pekerja SPPG Dapur Umum di Pasar Rebo
-
Musala Ambruk Makan Korban, Netizen Gemas dengan Pernyataan Pengasuh Ponpes Al Khoziny
-
Kapuk Dimekarkan Jadi Tiga Kelurahan, Kantor Lurah Baru Dibangun 2027
-
Jaringan Pemasok Amunisi ke OPM Terbongkar! Muncul Dugaan Libatkan Oknum TNI
-
Jumlah Penduduknya Kebanyakan, Gubernur Pramono Mekarkan Kapuk Jadi Tiga Kelurahan
-
Detik-detik Veloz Tabrak Toko Buah Segar! Pengemudi Wanita 41 Tahun Jadi Sorotan
-
Heboh Ada Foto Presiden Prabowo di Reklame Israel, Dasco: Perlu Dicek