Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan menggelar Apel Siaga Kesiapan Angkutan Laut Lebaran Tahun 2017 (1438 H) pada tanggal 9 juni 2017 di Terminal Penumpang Nusantara Pura Tanjung Priok, Jakarta. Apel yang digelar untuk mengawali dibukanya Posko Angkutan Laut Lebaran Tahun 2017 (1438 H) ini dipimpin oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok, Marwansyah, SH, MH yang mewakili Direktur Jenderal Perhubungan Laut akan bertindak selaku Inspektur Upacara.
Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Perhubungan Laut, A. Tonny Budiono mengatakan bahwa apel siaga ini digelar untuk memantapkan koordinasi antar petugas instansi terkait, penyedia jasa, serta asosiasi yang terlibat langsung dalam penyelenggaraan angkutan laut lebaran, sehingga diharapkan perjalanan mudik yang akan dilakukan oleh masyarakat pengguna angkutan laut dapat berjalan dengan selamat, aman, lancar, tertib dan nyaman.
“Pada saat mudik lebaran akan terjadi perpindahan penumpang dalam jumlah besar dan waktu yang bersamaan. Kondisi ini tentunya harus diantisipasi dengan penyediaan sarana angkutan laut yang andal, termasuk pada moda angkutan laut,” ujar Tonny di Jakarta, Jumat (9/6/2017).
Pada acara Apel Siaga ini, Tonny berpesan kepada para petugas di lapangan untuk bekerja dengan ikhlas dan profesional sehingga dapat memberikan kontribusi optimal untuk mendukung kelancaran angkutan laut lebaran. “Saya berpesan kiranya para petugas dapat mengedepankan profesionalitas dan kesabaran dalam memberikan pelayanan. Hindarkan diri dari perbuatan arogan dan perilaku tidak terpuji selama menjalankan tugas,” tegas Tonny.
Penyelenggaraan Angkutan Laut Lebaran Tahun 2017 ini akan dipantau dan dikendalikan secara langsung melalui Posko Angkutan Laut Lebaran Tahun 2017 (1438 H) yang merupakan bagian dari Posko Angkutan Lebaran Terpadu Kementerian Perhubungan. Posko ini akan dibuka mulai dari H-15 (10 Juni 2017) sampai dengan H+15 (11 Juli 2017).
Tonny juga menjelaskan bahwa penyelenggaraan angkutan laut Lebaran tahun 2017 ini diprediksi peningkatan jumlah penumpang pengguna angkutan laut sebesar 3% dibandingkan dengan realisasi jumlah penumpang pada tahun 2016. Jumlah penumpang angkutan laut pada Lebaran tahun 2017 ini diperkirakan akan mencapai 1.724.748 orang atau mengalami peningkatan sebanyak 50.235 orang.
“Untuk mengantisipasi peningkatan penumpang tersebut, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut telah menyiapkan armada kapal laut sebanyak 1.278 unit dengan kapasitas 3 juta orang penumpang,” jelas Tonny.
Dari total 1.278 unit kapal yang disiapkan untuk angkutan laut Lebaran, Ditjen Hubla telah melakukan uji petik kapal sebanyak 1.278 unit kapal. Dari yang sudah di uji petik tersebut, terdapat 27 kapal sedang melaksanakan docking dan 4 kapal kondisinya rusak.
Baca Juga: Cek Kesiapan Lebaran 2017, Kemenhub Sidak Terminal Bus Cirebon
“Selain itu, kita juga akan melakukan pemantauan pada 52 pelabuhan serta melakukan uji petik pada seluruh kapal penumpang yang beroperasi untuk memastikan terpenuhinya standar keselamatan pelayaran,” tambah Tonny.
Pada masa Angkutan Lebaran Tahun 2017 ini, Kementerian Perhubungan Cq. Direkorat Jenderal Perhubungan Laut kembali menyelenggarakan Program Mudik Gratis Bagi Pengguna Sepeda Motor, termasuk dengan menggunakan moda kapal laut dengan rute tujuan dari Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta menuju Pelabuhan Tanjung Mas Semarang.
Pelaksanaan mudik gratis ini rencananya akan dilakukan sebanyak 4 kali perjalanan (PP) dengan total kuota angkut 10.000 sepeda motor dan 20.000 penumpang. Adapun untuk waktu keberangkatan dari Pelabuhan Tanjung Priok pada tanggal 17, 19, 21 dan 23 Juni 2017. Sedangkan waktu kepulangan dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang adalah tanggal 30 Juni, 2, 4 dan 6 Juli 2017.
“Masyarakat yang ingin mengikuti mudik gratis dengan kapal laut sudah bisa mendaftarkan secara online melalui alamat website mudikgratis.dephub.go.id sejak tanggal 30 Mei 2017 yang lalu sampai dengan 15 Juni 2017,” jelas Tonny.
Selain melalui pendaftaran On Line, pendaftaran mudik gratis dengan kapal, pendafaran juga dapat dilakukan secara Off Line pada 3 (tiga) lokasi pendaftaran yaitu Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, GOR Balai Rakyat, Jl. Pemuda Rawamangun, Jakarta Timur dan GOR Ciputat Tangerang Selatan.
Mudik Gratis menggunakan kapal laut merupakan salah satu komitmen Direktorat Jenderal Perhubungan Laut untuk mengurangi tingkat kepadatan di jalan serta untuk menurunkan tingkat kecelakaan sepeda motor. Hal ini sejalan dengan arahan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang menghimbau para pemudik sepeda motor untuk mengurangi atau tidak menggunakan sepeda motor untuk perjalanan jarak jauh sehingga mudik gratis dengan kapal laut ini bisa menjadi alternatif bagi masyarakat.
“Untuk itu, pada kesempatan ini saya himbau pada para pemudik, khususnya yang akan mudik dengan sepeda motor untuk dapat memanfaatkan Program Mudik Gratis ini sebaik-baiknya sehingga diharapkan kepadatan jalan dan potensi kecelakaan dapat berkurang,” tutup Tonny.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Bela Soeharto dari Tuduhan Genosida, Fadli Zon: Nggak Pernah Ada Buktinya
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan