Pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab dan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah [suara.com/Bagus Santosa]
Sampai hari ini, keberadaan staf Habib Rizieq Shihab, Muchsin, masih misterius. Polisi belum bisa melacak keberadaannya. Muchsin diduga mengetahui isi percakapan antara Rizieq dan Firza Husein
"Muchsin. Belum dapat ya posisinya, belum tahu," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Senin (12/6/2017).
Muchsin merupakan salah satu nama saksi yang masuk daftar pemeriksaan dalam kasus dugaan pornografi yang kini menjerat Rizieq dan Firza Husein. Dalam kasus ini, keduanya sudah ditetapkan menjadi tersangka.
Nama Muchsin mencuat sejak beredar chat sex dan foto porno yang beredar di situs baladacintarizieq.com. Muchsin diduga tahu soal itu karena pernah memegang telepon seluler milik Rizieq sebelum disita polisi.
Nama Muchsin dimasukkan polisi dalam daftar orang yang akan dijemput paksa. Surat perintah membawa tersebut diterbitkan karena Muchsin dianggap telah dua kali mangkir dalam panggilan penyidik.
Sebelumnya, juru bicara FPI Slamet Maarif membeberkan sosok Muchsin.
"Beliau selama ini menemani Habib Rizieq dalam berdakwah," kata Slamet kepada Suara.com, Senin (15/5/2017).
Slamet juga menjelaskan Muchsin tidak memiliki jabatan di struktur organisasi yang dipimpin Rizieq.
"Beliau (Muchsin) bukan pengurus DPP FPI tapi beliau masih saudara Habib Rizieq," katanya.
Slamet mengungkapkan Muchsin turut mendampingi Rizieq di Arab Saudi.
"Iya masih menemani beliau (Rizieq) di luar negeri," kata Slamet.
"Muchsin. Belum dapat ya posisinya, belum tahu," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Senin (12/6/2017).
Muchsin merupakan salah satu nama saksi yang masuk daftar pemeriksaan dalam kasus dugaan pornografi yang kini menjerat Rizieq dan Firza Husein. Dalam kasus ini, keduanya sudah ditetapkan menjadi tersangka.
Nama Muchsin mencuat sejak beredar chat sex dan foto porno yang beredar di situs baladacintarizieq.com. Muchsin diduga tahu soal itu karena pernah memegang telepon seluler milik Rizieq sebelum disita polisi.
Nama Muchsin dimasukkan polisi dalam daftar orang yang akan dijemput paksa. Surat perintah membawa tersebut diterbitkan karena Muchsin dianggap telah dua kali mangkir dalam panggilan penyidik.
Sebelumnya, juru bicara FPI Slamet Maarif membeberkan sosok Muchsin.
"Beliau selama ini menemani Habib Rizieq dalam berdakwah," kata Slamet kepada Suara.com, Senin (15/5/2017).
Slamet juga menjelaskan Muchsin tidak memiliki jabatan di struktur organisasi yang dipimpin Rizieq.
"Beliau (Muchsin) bukan pengurus DPP FPI tapi beliau masih saudara Habib Rizieq," katanya.
Slamet mengungkapkan Muchsin turut mendampingi Rizieq di Arab Saudi.
"Iya masih menemani beliau (Rizieq) di luar negeri," kata Slamet.
Komentar
Berita Terkait
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Siapa Dalang Penyerangan di Ceramah Habib Rizieq? 5 Orang Terluka Sajam, Ini Tuntutan HRS
-
Benarkah Ada Surat Perintah di Balik Aksi Tolak Habib Rizieq di Pemalang?
-
Terungkap! Ada Kesepakatan Damai Antara FPI dan PWI-LS Seminggu Sebelum Ceramah Rizieq Shihab
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting