Suara.com - Seorang pemuda tewas tertabrak kereta api commuter line Bogor-Jakarta saat melintas di perlintasan Kebon Anggrek, Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis malam.
Pemuda diketahui bernama Tiyo Kusuma Atmaja, kelahiran 3 Oktober 1996 warga Kampung Cibuluh, RT 06/ RW 03 Kelurahan Kedung Badak, Kota Bogor.
"Menurut saksi mata saat kejadian, korban baru turun dari sepeda motor hendak menyeberang sambil menelepon," kata Petugas BPBD Kota Bogor, Djaya Thoha.
Diduga korban yang tengah menggunakan telepon seluler tidak menyadari kedatangan kereta dari arah Bogor menuju Jakarta. Di lokasi, warga sekitar sempat meneriaki korban ada kereta melintas.
"Tetapi korban tidak mendengar sama sekali, hingga akhirnya tertabrak kereta yang sedang melaju," ungkapnya.
Djaya mengatakan, kejadian kecelakaan kereta tersebut telah ditangani personel Polsek Tanah Sareal. Jenazah korban juga telah dibawa ke rumah sakit atas persetujuan pihak keluarga.
Di hari yang sama, terjadi dua kali kecelakaan orang tertabrak kereta, dengan korban sama seorang laki-laki. Laporan berikutnya, seorang lelaki tertabrak kereta di perlintasan bawah jembatan Ardio, dekat Pasar Anyar.
"Kami dapat laporan dari masinis ke petugas keamanan, kalau ada nabrak kereta," katanya.
Namun, lanjut Djaya, pihaknya belum mendapatkan laporan resmi identitas korban yang mengalami kecelakaan di bawah jembatan Ardio. Korban hanya diketahui soerang laki-laki.
Baca Juga: Keluarga Korban Tabrakan Kereta Tolak Jenazah Diotopsi
"Saat ini kedua korban tabrakan kereta sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara," tutup Djaya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India