Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Universitas Gunadarma Irwan Bastian [suara.com/Bowo Raharjo]
Orangtua menegaskan bahwa Farhan bukan anak berkebutuhan khusus. Informasi orangtua disampaikan ketika berdialog dengan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Universitas Gunadarma Irwan Bastian. Farhan merupakan mahasiswa yang menjadi bullying oleh teman sekelasnya di kampus.
"Dapat keterangan bahwa orang tua MF menyatakan bahwa yang bersangkutan anaknya bukan anak MBK (mahasiswa berkebutuhan khusus), seperti kabar yang telah beredar di media sosial," kata Irwan di kampus D Gunadarma, Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, Selasa (18/7/2017).
Orangtua tidak pernah memperlakukan Farhan secara khusus karena mereka menganggapnya sebagai anak yang normal.
"Walaupun memang belum pernah dilakukan diagnosis secara klinik oleh seorang ahli, oleh karena keluarga tidak memperlakukan secara khusus kepada MF," ujar dia.
Farhan merupakan mahasiswa semester II, angkatan 2016, Jurusan Sistem Informasi di Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi.
Kasus bullying yang dialami Farhan terjadi pada Sabtu (15/7/2017). Kasus tersebut menjadi heboh setelah viral di media sosial.
Kasus ini selain menjadi perhatian kampus, juga menjadi perhatian khusus Kementerian Sosial dan pemerintah siap memberikan perlindungan kepada Farhan.
"Dapat keterangan bahwa orang tua MF menyatakan bahwa yang bersangkutan anaknya bukan anak MBK (mahasiswa berkebutuhan khusus), seperti kabar yang telah beredar di media sosial," kata Irwan di kampus D Gunadarma, Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, Selasa (18/7/2017).
Orangtua tidak pernah memperlakukan Farhan secara khusus karena mereka menganggapnya sebagai anak yang normal.
"Walaupun memang belum pernah dilakukan diagnosis secara klinik oleh seorang ahli, oleh karena keluarga tidak memperlakukan secara khusus kepada MF," ujar dia.
Farhan merupakan mahasiswa semester II, angkatan 2016, Jurusan Sistem Informasi di Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi.
Kasus bullying yang dialami Farhan terjadi pada Sabtu (15/7/2017). Kasus tersebut menjadi heboh setelah viral di media sosial.
Kasus ini selain menjadi perhatian kampus, juga menjadi perhatian khusus Kementerian Sosial dan pemerintah siap memberikan perlindungan kepada Farhan.
Komentar
Berita Terkait
-
Mensos Gus Ipul: Sekolah Rakyat Harus Bebas dari Bullying dan Kekerasan!
-
Cinta Ditolak, Bocah SD Pukuli Adik Cewek Incarannya hingga Gegar Otak
-
124 Siswa Trauma Akibat Kematian Zara Qairina, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Luka Parah Zara Qairina Bikin Merinding, Dokter: Kalaupun Hidup, Kondisinya seperti Mayat
-
Kematian Janggal Zara Qairina: Wajah Mulus Tanpa Goresan, Keluarga Duga Didorong dari Lantai 3
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
Terkini
-
YLKI Desak Penyelesaian Masalah Stok dan Harga Beras di Pasaran
-
Eks Stafsus Jokowi Wafat: Ini Sepak Terjang hingga Karier Politik Arif Budimanta
-
Dilema KPK: Sita Mercy Antik Habibie dari Ridwan Kamil, tapi Pembayarannya Ternyata Belum Lunas
-
Bantah Tegas Kabar Darurat Militer, TNI: Tidak Ada Niat, Rencana Memberlakukan
-
Didesak Bebaskan Seluruh Demonstran yang Ditahan, Polri Klaim Tidak Antikritik
-
Zetro Staf KBRI Diduga Tewas di Tangan Pembunuh Bayaran, Presiden Peru Surati Prabowo
-
Kapuspen TNI Jawab Tuntutan 17+8 'Kembali ke Barak': Kami Hormati Supremasi Sipil
-
Tunjangan Rumah Setop, DPR Pastikan Pensiun Tetap Ada: Ini Rincian Gaji Anggota Dewan
-
DPR Setop Kunjungan Kerja ke Luar Negeri, Dasco Janji Buka-bukaan
-
Pemprov DKI Genjot Pengerjaan SJUT, Jakarta Lebih Rapi dan Modern