Suara.com - Rasa syukur tidak terhingga diucapkan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi melalui akun Twitter-nya. Kebahagiaan ini diekspresikan Menpora menyusul raihan dua emas yang didapat Indonesia pada SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia, hari ini, Rabu (16/8/2017).
Dua emas tersebut datang di hari pertama pertandingan cabang olahraga panahan. Adalah Sri Ranti yang menyumbang medali emas pertama Merah Putih dari nomor compound individu putri.
Disusul kemudian oleh Wisnu Prima Wardhana dari nomor compund putra, dalam pertandingan yang berlangsung di National Sports Centre, Bukit Jalil, Malaysia.
"Alhamdulillah....dilanjut emas kedua dari cabang panahan. Bravoo....Prima Wisnu #AyoIndonesia -IN #SeaGames2017," tweet Menpora di akun pribadinya @imam_nahrawi.
Sebelumnya, politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menuliskan rasa syukurnya atas emas pertama untuk Indonesia yang disumbangkan Sri Ranti.
"Yes, INDONESIA.... Emas pertama dari cabang panahan, individual compound putri. Selamat mba SRI RANTI #SEAGames2017," cuitnya, beberapa jam sebelumnya.
Dipantau dari laman resmi SEA Games 2017, Sri Ranti yang tampil konsisten di babak final berhasil menundukkan pemanah Vietnam Chau Kieu dengan skor akhir 144-142.
Medali perunggu di nomor ini direngkuh pemanah Malaysia Fatin Nur Fatehah dengan menuntaskan perlawanan pemanah Indonesia Dellie Thereesyadinda.
Sementara itu di final nomor compound individu putra, Prima Wisnu berhasil mengatasi pemanah tuan rumah Malaysia Mohd Juwaidi dengan skor akhir 145-144.
Perunggu di nomor ini direbut pemanah Filipina Paul Marton yang mengalahkan pemanah Malaysia Zulfadhli Ruslan.
Indonesia masih bisa menambah pundi-pundi emas dari cabang olahraga panahan karena cabang ini masih dipertandingkan hingga, Selasa (22/8/2017).
Berita Terkait
-
Belanda Lagi, Erick Thohir Jalin Kerja Sama untuk Bangun Pemuda dan Olahraga
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta
-
Target 120 Emas Dinilai Terlalu Tinggi, Erick Thohir Minta Cabor Lebih Jujur
-
KONI Bertekad Tuntaskan Dualisme Cabang Olahraga di Indonesia
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!
-
Respons Pimpinan DPR Usai MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Apa Katanya?
-
Roy Suryo Cs Diperiksa Maraton: Dicecar Ratusan Pertanyaan Soal Fitnah Ijazah Jokowi!