Suara.com - Atlet atletik Indonesia, Hendro, melesat jadi yang tercepat menyentuh garis finis di nomor 20 km jalan cepat putra SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (22/8/2017).
Hendro meraih medali emas dengan catatan waktu 1 jam 32 menit 11 detik dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Bukit Jalil Kuala Lumpur.
Atlet asal Jawa Barat ini mengalahkan dua atlet tuan rumah Malaysia, Loo Choon Sieng, dan M. Khairil Harith H yang masing-masing meraih medali perak dan perunggu.
Dia pun mendedikasikan medali emas ini untuk masyarakat Indonesia. Terlebih, sebelumnya rakyat Indonesia dibuat geram karena insiden bendera Merah Putih yang terbalik pada buku panduan SEA Games 2017.
"Saya sungguh bangga apalagi persiapan saya kurang matang dan hanya dua bulan. Tapi, ini kehendak Tuhan dan doa-doa dari masyarakat Indonesia yang sempat kemarin merasa dicela dan dihina," kata Hendro usai perlombaan, dikutip dari Antara.
Hendro menambahkan, sempat kesulitan bersaing dengan dua atlet tuan rumah karena masih trauma akan cidera pada lintasan atletik.
"Semua berkat dukungan teman-teman atlet dan pelatih. Saya sempat sangat dekat dengan urutan kedua pada 10 lap terakhir. Saya terus berjuang agar kerja keras saya tidak sia-sia," ujarnya.
Hendro mengatakan, dirinya memang menargetkan meraih emas ketiganya secara beruntun atau hattrick di arena SEA Games pada nomor spesialisnya ini, lantaran belum tahu apakah masih dipercaya turun pada Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang.
"Jika tahun depan saya tidak mendapatkan kepercayaan untuk turun (di Asian Games), saya akan kembali ke Spanyol dan melanjutkan kuliah saya," kata atlet berusia 26 tahun.
Baca Juga: Naufal Sabet Emas, Menembak Akhiri Puasa Enam Tahun di SEA Games
Berita Terkait
-
Dua Pelari Muda Indonesia Pecah Podium di 200 Meter Kejuaraan Atletik Asia Tenggara 2025
-
Targetnya Emas, tapi Pelatih 'Buta' Kekuatan Lawan: Timnas U-23 Bisa Apa di SEA Games 2025?
-
Kejuaraan Atletik Asia Tenggara, Sumut Catatkan Rekor Baru
-
Menuju SEA Games 2025: Tim Review Finalisasi Peta Medali Kontingen Indonesia
-
Indra Sjafri: Realistis Aja di SEA Games 2025 Thailand
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob