Suara.com - Simpati dunia dalam tiga pekan terakhir banyak tercurah kepada warga komunitas Rohingya, yang menjadi korban persekusi militer Myanmar.
Pasalnya, banyak kisah-kisah sedih yang menyertai sedikitnya 400.000 orang Rohingya yang terpaksa melarikan diri ke perbatasan Myanmar-Bangladesh.
Tak pelak, banyak warga negara-negara lain—termasuk Indonesia—menggelar aksi protes terhadap pemerintah Myanmar hingga penggalangan bantuan uang serta lainnya yang disalurkan ke Rohingya Myanmar.
Namun, simpati warga Indonesia terhadap pengungsi Rohingya tersebut sempat terinterupsi oleh potongan video wawancara seorang Rohingya pencari suaka yang viral di media sosial.
Pasalnya, dalam video cuplikan wawancara stasiun televisi swasta nasional tersebut, seorang pengungsi Rohingya yang berada di Aceh, dinilai menghina Indonesia.
Dalam video berdurasi 1 menit 3 detik yang berlokasi di Biruen, Aceh, tapi tak diketahui tahun produksinya itu, seorang pengungsi bernama Saleem menuturkan perasanannya setelah sukses kabur dari Myanmar dan berlabuh ke Indonesia.
“Kami (pengungsi Rohingya) senang, karena warga Indonesia bersedia menerima dan menolong kami. Tapi, nilai tukar Rupiah terbilang kecil. Sebab itulah kami berharap bisa pergi ke Amerika Serikat, supaya kehidupan kami lebih baik. Di sana nilai tukar Dollar terbilang tinggi,” tutur Saleem menjawab pertanyaan jurnalis tv itu sembari tersenyum.
Namun, pernyataan Saleem itu dinilai warganet sebagai sikap yang tak tahu cara bersyukur setelah lepas dari perburuan militer Myanmar serta diterima baik-baik oleh warga Indonesia.
Baca Juga: Bentrok dengan Gerombolan Pengepung YLBHI, 5 Polisi Luka Serius
“Kemungkinan, inilah alasan Bangladesh tidak mau menampung mereka,” tulis akun Twitter @ZheeOmega sembari menyebar ulang video tersebut, Sabtu (16/9) akhir pekan lalu.
Sementara akun @Rang_Hoki tampak menyindir pengungsi Rohingya itu. “Mmg benar sih nilai tukar Rupiah lebih kecil harganya daripada nilai uang Myanmar. ! Kyat sama dengan Rp10. Makanya jangan sok bantu-bantu yang lebih kaya.”
Sementara akun @niaratmadja menuliskan pernyataan keras untuk pengungsi Rohingya. “Pergilah ke AS Saleem! Pemerintah dan rakyat Indonesia sudah berusaha membantu Rohingya, tapi kamu tidak bersyukur.”
Selain di Twitter, cuplikan video wawancara Saleem itu juga viral di Facebook. Sama seperti di Twitter, Saleem juga mendapat kecaman dari warganet Facebook akibat pernyataannya dinilai merendahkan Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka