Ajudan Setya Novanto, Corneles Towoliu [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Baca 10 detik
Usai menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi selama sekitar delapan jam, ajudan tersangka Setya Novanto, Corneles Towoliu, mengungkapkan sebagian pertanyaan penyidik, di antaranya tentang kesehatan Novanto. Novanto kembali tidak menghadiri pemeriksaan, hari ini, dengan alasan sedang kateter jantung.
"Soal sakit, tadi di dalam ditanyakan apakah benar kalau Pak Novanto sakit. Saya bilang benar kalau dia sakit," ujar Corneles usai diperiksa di gedung KPK, Jakarta, Senin (18/9/2017).
Tetapi, Corneles tidak menjelaskan jenis penyakit yang diderita Novanto. Corneles mengatakan hanya dokter yang mengetahui kondisi kesehatan tersangka kasus dugaan korupsi proyek e-KTP.
"Kalau soal sakitnya saya nggak ngerti soal apa. Itu dokter yang tahu," kata dia.
Setahu Corneles, sebagian badan Novanto dipasangi jarum.
"Di sini penuh dengan jarum-jarum. Ditusuk jarum kasihan bapak," kata dia.
Mengenai kenapa Novanto tidak hadir lagi setelah dipanggil KPK untuk kedua kalinya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan Novanto menjalani persiapan operasi jantung di RS Premiere Jatinegara, Jakarta Timur.
"Ketua Umum Partai Golkar Pak Novanto direncanakan operasi untuk katerisasi jantungnya, tidak lagi dirawat di RS Siloam namun direncanakan dioperasi di RS Premier Jatinegara," kata Ace.
Ace mengatakan apabila nanti sembuh, pasti Novanto memenuhi panggilan KPK.
"Mungkin sekarang dalam tahap pengecekan untuk melakukan operasi tersebut," ujarnya.
"Soal sakit, tadi di dalam ditanyakan apakah benar kalau Pak Novanto sakit. Saya bilang benar kalau dia sakit," ujar Corneles usai diperiksa di gedung KPK, Jakarta, Senin (18/9/2017).
Tetapi, Corneles tidak menjelaskan jenis penyakit yang diderita Novanto. Corneles mengatakan hanya dokter yang mengetahui kondisi kesehatan tersangka kasus dugaan korupsi proyek e-KTP.
"Kalau soal sakitnya saya nggak ngerti soal apa. Itu dokter yang tahu," kata dia.
Setahu Corneles, sebagian badan Novanto dipasangi jarum.
"Di sini penuh dengan jarum-jarum. Ditusuk jarum kasihan bapak," kata dia.
Mengenai kenapa Novanto tidak hadir lagi setelah dipanggil KPK untuk kedua kalinya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan Novanto menjalani persiapan operasi jantung di RS Premiere Jatinegara, Jakarta Timur.
"Ketua Umum Partai Golkar Pak Novanto direncanakan operasi untuk katerisasi jantungnya, tidak lagi dirawat di RS Siloam namun direncanakan dioperasi di RS Premier Jatinegara," kata Ace.
Ace mengatakan apabila nanti sembuh, pasti Novanto memenuhi panggilan KPK.
"Mungkin sekarang dalam tahap pengecekan untuk melakukan operasi tersebut," ujarnya.
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Sindiran Pedas? Akademisi Sebut Jejak Sopir Sahroni, Noel, Setnov, Bahlil, hingga Haji Isam
-
Bukan di Bawah Bahlil, Golkar Siapkan Posisi 'Dewa' untuk Setya Novanto?
-
"Enaknya Jadi Setnov": Koruptor Rp 2,3 Triliun Bebas, Keadilan Jadi Lelucon?
-
Politisi NasDem Bela Remisi Setnov? 'Fine-Fine Saja' Lalu Singgung Amnesti Hasto dan Tom Lembong
-
Bebas dari Penjara, Kekayaan Setya Novanto Tembus Ratusan Miliar!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'
-
Menkeu Purbaya hingga Dirut Pertamina Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Ada Apa?
-
Bukan Kursi Menteri! Terungkap Ini Posisi Mentereng yang Disiapkan Prabowo untuk Mahfud MD
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?
-
Warga Jakarta Siap-siap, PAM Jaya Bakal Gali 100 Titik untuk Jaringan Pipa di 2026