Suara.com - Seorang produser film Bollywood India ditahan dalam kasus perkosaan, kata kepolisian, Sabtu (23/9/2017).
Karim Morani, produser film "Chennai Express", dituduh beberapa kali memerkosa seorang calon aktris dan mengambil foto-foto telanjang aktris tersebut pada 2015.
Morani pada Jumat malam menyerahkan diri kepada polisi, beberapa jam setelah Mahkamah Agung India mengukuhkan putusan pengadilan tinggi Hyderabad untuk membatalkan izin penangguhan penahanan dengan jaminan bagi produser film tersebut.
Pengadilan tingkat lebih rendah pada tahun ini memberikan izin keluar berjamin kepada Morani tapi kemudian membatalkan izin tersebut setelah pengadilan menemukan bahwa sang produser menyembunyikan sejumlah fakta dalam permohonan keluar berjamin menyangkut keterlibatannya dalam suatu kasus korupsi.
Pengawasan atas kekerasan terhadap perempuan di India telah meningkat setelah seorang mahasiswi kedokteran diperkosa hingga tewas oleh sekelompok orang di New Delhi.
Kendati tragedi itu kemudian menyorot masalah kejahatan terhadap perempuan di India, serangan seksual brutal terhadap perempuan dilaporkan masih terus terjadi di berbagai wilayah di India. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Tri Tito Buka Rakornas Posyandu, Tekankan Pentingnya Posyandu Dukung Implementasi Enam SPM
-
Kepala BGN Wanti-wanti Setiap Daerah Siaga Tangani Keracunan MBG
-
Tangis Sinta Nuriyah Pecah di Polda Metro, Peluk Erat Ibunda Delpedro: Mereka Penerus Bangsa
-
Diungkap Kaesang Pangarep, Foto Wisuda Gibran Dipajang di Kampus MDIS
-
Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
-
Transjakarta Rawan Kecelakaan? DPRD DKI Soroti Gaya Hidup Sopir: Begadang, Narkoba, Judi Online!
-
Tabrak Pembatas Jalan, Pemotor di Daan Mogot Tewas Terpental dan Terlindas Truk
-
Diaspora Viral Glory Lamria Digunjing Gegara Renang di Hotel Aman NY Pakai Bra dan CD
-
Kejagung Masih Buru Silfester Matutina, Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK
-
Rp70 Miliar Terbongkar! Ini Isi Rekening 'Hantu' yang Jadi Motif Pembunuhan Sadis Kacab Bank