Gubernur Jakarta Anies Baswedan [suara.com/Bowo Raharjo]
Gubernur Jakarta Anies Baswedan mengatakan akan menjadikan Jakarta sebagai kota yang membahagiakan.
"Kami berkomitmen untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang membahagiakan. Dan kebahagiaan itu akan muncul dari keseharian, karenanya kami melihat pentingnya keluarga," ujar Anies di Balai Kota Jakarta, Kamis (26/10/2017).
Itu sebabnya, Anies mendukung seluruh program Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Jakarta. Ia mengharapkan ibu-ibu yang tergabung dalam PKK menjadi ujung tombak pembangunan.
"Perempuan adalah tiang dari sebuah bangsa. Kegiatan PKK akan kita dorong dan fasilitasi programnya, tentu pengurus baru nanti akan menyusun (progamnya)," kata dia.
Selain PKK, peran relawan dan masyarakat juga menjadi faktor penentu keberhasilan program.
"Karena itu kami akan mendukung pembinaan relawan, program, dan bantuan dana. Angkanya belum ditentukan, karena kami sedang lihat programnya," kata Anies.
Istri Anies, Fery Farhati, dilantik menjadi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Jakarta periode 2017-2022.
Sedangkan istri Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno, Nur Asia, dikukuhkan menjadi Ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita Provinsi Jakarta.
Farhati dan Nur dilantik oleh Ketua TP PKK Nasional Erni Guntarti Tjahjo Kumolo. Erni merupakan istri Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
Gubernur Jakarta yang juga Ketua Pembina TP PKK Anies berharap mereka dapat menjalankan tugas dengan baik.
"Selamat kepada Ibu Fery Farhati yang mendapat tugas sebagai tim PKK. Ibu Fery itu istri saya dan selamat bertugas juga kepada Ibu Nur Asia Uno yang sekarang memimpin BKOW," ujar Anies.
Anies menekankan pentingnya membangun manusia sejak dari kandungan ibunda. Ia mengatakan ada 10 program pokok PKK yang bisa dijadikan pegangan.
"Jakarta adalah ibu kota, bukan sekedar provinsi atau kota. Di kota ini harusnya semua yang direncanakan untuk Indonesia bisa berjalan baik," kata dia.
"Selamat bekerja kepada Ibu Fery Farhati dan Ibu Nur Asia Uno. Semoga tidak dipandang sebagai beban, tapi ladang berpahala," Anies menambahkan.
"Kami berkomitmen untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang membahagiakan. Dan kebahagiaan itu akan muncul dari keseharian, karenanya kami melihat pentingnya keluarga," ujar Anies di Balai Kota Jakarta, Kamis (26/10/2017).
Itu sebabnya, Anies mendukung seluruh program Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Jakarta. Ia mengharapkan ibu-ibu yang tergabung dalam PKK menjadi ujung tombak pembangunan.
"Perempuan adalah tiang dari sebuah bangsa. Kegiatan PKK akan kita dorong dan fasilitasi programnya, tentu pengurus baru nanti akan menyusun (progamnya)," kata dia.
Selain PKK, peran relawan dan masyarakat juga menjadi faktor penentu keberhasilan program.
"Karena itu kami akan mendukung pembinaan relawan, program, dan bantuan dana. Angkanya belum ditentukan, karena kami sedang lihat programnya," kata Anies.
Istri Anies, Fery Farhati, dilantik menjadi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Jakarta periode 2017-2022.
Sedangkan istri Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno, Nur Asia, dikukuhkan menjadi Ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita Provinsi Jakarta.
Farhati dan Nur dilantik oleh Ketua TP PKK Nasional Erni Guntarti Tjahjo Kumolo. Erni merupakan istri Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
Gubernur Jakarta yang juga Ketua Pembina TP PKK Anies berharap mereka dapat menjalankan tugas dengan baik.
"Selamat kepada Ibu Fery Farhati yang mendapat tugas sebagai tim PKK. Ibu Fery itu istri saya dan selamat bertugas juga kepada Ibu Nur Asia Uno yang sekarang memimpin BKOW," ujar Anies.
Anies menekankan pentingnya membangun manusia sejak dari kandungan ibunda. Ia mengatakan ada 10 program pokok PKK yang bisa dijadikan pegangan.
"Jakarta adalah ibu kota, bukan sekedar provinsi atau kota. Di kota ini harusnya semua yang direncanakan untuk Indonesia bisa berjalan baik," kata dia.
"Selamat bekerja kepada Ibu Fery Farhati dan Ibu Nur Asia Uno. Semoga tidak dipandang sebagai beban, tapi ladang berpahala," Anies menambahkan.
Komentar
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Dokter Tifa Klaim Punya Data Australia, Sebut Pendidikan Gibran 'Rawan Scam dan Potensial Fake'
-
Kronologi Horor di Kantor Bupati Brebes: Asyik Lomba Layangan, Teras Gedung Tiba-tiba Runtuh
-
Ikut Terganggu, Panglima TNI Jenderal Agus Minta Pengawalnya Tak Pakai Sirine-Strobo di Jalan
-
Anggaran Jumbo Pertahanan RI Rp187,1 Triliun, Panglima TNI: Senjata Canggih Itu Sangat Mahal
-
Bukan Dilarang Total, Kakorlantas Tegaskan Sirene dan Strobo Polisi Tetap Meraung untuk Tugas Ini
-
Akhir Tragis Nasir di Yalimo: Hilang Saat Kerusuhan, Ditemukan Tewas Mengenaskan Penuh Anak Panah
-
Tak Setuju Gaji Anggota DPR Dipotong Gegara Bolos Rapat, Adian PDIP: Nanti Kita Terjebak Absensi
-
Dukung KLHK, NHM Laksanakan Aksi Bersih-bersih Serentak World Cleanup Day 2025 bersama Mitra Lokal
-
Sejak 2003, Haji Robert Konsisten Membina Ribuan Santri Penghafal Qur'an
-
Mendagri Ingatkan Pemda Jaga Kamtibmas & Susun Strategi Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi