Suara.com - Kasus video porno yang diperankan alumni mahasiswi Universitas Indonesia menjadi perhatian Wakil Ketua Komisi VIII DPR Sodik Mudjahid. Menurut dia kasus ini menunjukkan terjadi degradasi moral.
"Memang ada degradasi moral, ini harus menjadi catatan kita semua, guru-guru, ustadz, orangtua untuk penanaman nilai-nilainya yang lebih kuat dan continue," kata Sodik di Jakarta, Kamis (26/10/2017).
Supaya tidak terjadi kasus serupa di masa mendatang, setiap stakeholder harus bisa menjaga dan mencegah, mulai dari di tempat pendidikan hingga ke pergaulan.
Menurut politikus Gerindra perlu dilakukan edukasi penggunaan alat-alat informasi teknologi.
"Perlu menjaga dan mencegah itu, mulai dari di kelas, pergaulan dan perlu juga edukasi penggunaan alat-alat ID," kata dia.
Aparat Kepolisian Resor Kota Depok akan memanggil alumni mahasiswi UI untuk diperiksa terkait kasus video porno yang viral di media sosial.
"Iya nanti kami panggil," kata Kepala Unit Kriminal Khusus Polresta Depok AKP Firdaus kepada Suara.com.
Namun, Firdaus belum dapat memastikan kapan pemeriksaan dilakukan.
"Nanti kita koordinasikan dengan kepala satuan (soal agenda pemeriksaan)," katanya.
Pemeriksaan tersebut untuk memastikan apakah cewek yang berhubungan intim tersebut dia atau bukan. Polisi juga ingin memastikan apakah alumni mahasiswi UI tersebut turut menyebarkan video mesum atau tidak.
"Itu informasi di medsos kan HA mahasiswi UI. Nah yang mau kita konfirmasi, apakah HA yang disebut dalam video benar orangnya itu," katanya.
Polisi mendapatkan identitas alumni UI setelah berkoordinasi dengan rektorat.
Berita Terkait
-
Retno Marsudi dan Sri Mulyani, dari Sahabat Sekolah hingga Rayakan Wisuda Putra
-
Apa Itu Dana Abadi UI? Momen Pengenalannya Sempat Bikin Salah Paham
-
Jejak Kontroversi Rektor UI dan Alasan Diteriaki Zionis
-
Kompak di Wisuda FKUI, Momen Sri Mulyani dan Retno Marsudi Rayakan Putra Jadi Dokter Spesialis Top!
-
Viral Rektor UI Diteriaki 'Zionis', Buntut Undang Pembela Genosida Israel?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Sertijab ke KSP Baru M Qodari, AM Putranto Banjir Air Mata: Saya Tentara tapi Bisa Nangis juga
-
Diminta DPR Tambah Bansos Sembako, Menkeu Purbaya Langsung Sanggupi: APBN Cukup!
-
Terdakwa Tabrak Lari Dituntut Ringan, Anak Korban Ngamuk: Saya Bakal Kirim Surat ke Presiden Prabowo
-
Copot Kepala Sekolah Karena Disiplinkan Anaknya, Kemendagri Periksa Wali Kota Prabumulih
-
Pengumuman PPPK Paruh Waktu Kementerian Agama 2025, Ini Syarat dan Aturannya!
-
Terungkap! Utang BLBI Jadi Biang Kerok, Ini Perkara yang Bikin Tutut Soeharto Gugat Menkeu Purbaya
-
Selesai! Tutut Soeharto Cabut Gugatan, Menkeu Purbaya Ungkap Pesan Akrab: Beliau Kirim Salam
-
Kejagung Tunggu Red Notice Interpol untuk Jurist Tan, Buron Kasus Korupsi Kemendikbudristek
-
Selain Memburu Riza Chalid, Kejagung Telusuri Aset Saudagar Minyak untuk Kembalikan Kerugian Negara
-
Skandal Korupsi EDC Rp700 Miliar Seret Petinggi Bank: Apa Peran Indra Utoyo, Eks Bos Allo Bank?