Suara.com - Polda Metro Jaya menjelaskan modus penculikan terhadap seorang anak berinsial KH (10). Korban dibawa dua pelaku berkewarganegaraan Korea Selatan dengan dalih liburan ke Bali.
Hampir satu pekan lebih KH berada di Indonesia setelah diculik BJW dan SSW dari Korsel pada 24 Oktober lalu.
"Jadi tanggal 24 Oktober korban dibawa terbang dari Korea tujuan Bali dengan dalih diajak liburan," kata Kepala Subdit Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Hendy F Kurniawan di Polda Metro Jaya, Kamis (2/11/2017) dini hari WIB.
Hendy menyampaikan, penculikan bermodus mengajak liburan ini lantaran SSW, salah satu pelaku sudah kenal dengan orang tua korban.
Agar bisa mengelabui orang tua korban, BJW juga mengajak dua anaknya agar bisa menjadi teman bermain KH selama berada di Indonesia.
Pasalnya, lanjut Hendy, anak korban dan anak pelaku masih sama-sama kenal.
"Iya Sae Song Woon, ini keponakan dari Baek Jong woon. Jadi mereka saudara, jadi mereka membawa keponakannya, yaitu anak anak dari Baek Jong Won ke Indonesia," jelasnya.
Hendy menambahkan, karena memanfaatkan anak-anak dalam aksi penculikan ini, akhirnya orang tua KH pun tak menaruh curiga.
"Orang tuanya tahunya diajak liburan oleh Mister Sae Song Woon. Tentunya mereka membawa paspor resmi," katanya.
Baca Juga: Setara Institute Sebut Depok-Bogor Rawan Paham Radikalisme
Namun, Hendy belum bisa menjelaskan secara detil skenario penculikan hingga KH bisa diculik para pelaku ke Indonesia. Sebab, keterangan dari kedua WNA itu masih ditelusuri.
"Terkait dengan bagaimana cara menipu dan skenario apa yang dilakukan Baek dan Sae masih didalami," pungkasnya.
Selama melakukan penculikan, kedua pelaku telah memeras orang tua korban hingga mencapai 150 juta won. Apabila dikonversi ke mata uang rupiah, total uang tebusan dari aksi penculikan itu mencapai Rp1,8 miliar.
Kedua pelaku ditangkap di dua lokasi terpisah. BJW ditangkap saat berada Fraser Resisdance Sudirman di Jalan Setiabudi Raya Nomor 9, Jakarta Selatan.
Di hotel tersebut, polisi menemukan KH, dan satu anak laki-laki yang turut menjadi korban penculikan.
Sedangkan SSW diringkus saat berada di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Diduga dia hendak pulang ke negara asalnya.
Berita Terkait
-
B.I Sampai Blusukan Turun Panggung, Konser The Last Parade Tour di Jakarta Berlangsung Pecah
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
Yusril Tegaskan TNI Tak Bisa Pidanakan Ferry Irwandi, Sarankan Dialog
-
Jalan Tol Pluit Mendadak Jadi 'Kanvas' Putih, Akibat Trailer Hantam Truk Cat
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
5 Fakta Pembunuhan Keji Gadis Cilik 4 Tahun di Konawe Selatan, Motif Pelaku Terungkap
-
Kematian Mahasiswa Unnes saat Demo Masuk Babak Baru, LPSK Dapatkan Bukti CCTV
-
Buntut Insiden Saat Kunker Komisi III DPR, Polda Jambi Minta Maaf: Tak Ada Niat Halangi Wartawan
-
4 Skandal Zita Anjani sebelum Diterpa Isu Pencopotan: Gara-Gara Dugaan Mangkir?
-
Anggota DPR Terima Dana Reses Rp2,5 Miliar, Najwa Shihab: Masalahnya, Cair ke Kantong Pribadi
-
Enam Lembaga HAM Bentuk Tim Investigasi Kerusuhan, Tegaskan Suara Korban Tak Boleh Terhapus
-
Asosiasi Pengusaha Dukung Rekomendasi MUI Soal Jaminan Halal Program MBG
-
Heboh Isu Pergantian Kapolri, Komjen Suyudi Ario Seto Mencuat Gantikan Jenderal Listyo Sigit?
-
Menkeu Purbaya Sudah Tegur Putranya Gara-Gara Unggahan Viral Soal "Agen CIA": Masih Kecil!
-
Drama CEO Malaka Project vs TNI Berakhir Damai, Tak Ada Lagi Proses Hukum untuk Ferry Irwandi?