Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan, enggan memublikasikan lokasi lahan untuk dibangun perumahan uang muka (DP) Rp0 seperti yang dijanjikannya saat berkampanye pada Pilkada 2017.
Sandiaga mengatakan, kalau lokasi lahan pembangunan rumah DP Rp0 tersebut dipublikasikan, ia mengkhawatirkan ada mafia yang “main” menaikkan harga tanah di tempat tersebut.
"Jangankan masalah tanah yang ada di mana, jadwal saja sudah dispekulasikan oleh oknum. Jadi mohon sabar, kami tidak bisa rilis masalah lokasi tanahnya," kata Sandiaga di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (7/11/2017).
Sandiaga mengakui tidak membayangkan, bagaimana repotnya menghadapi mafia tanah kalau lokasi perumahan DP Rp0 sudah diketahui umum.
"Bisa bayangin gimana kalau saya rilis daerah yang akan dibangun DP Rp0. Bagaimana spekulasinya coba. Karena kalau ditanya-tanya terus, saya nggak akan bisa jawab. Walaupun ditanya 20 kali, saya akan jawab yang sama 20 kali juga gitu," tuturnya.
Dia mengharapkan semua pihak bersabar. Ia memastikan pemprov bakal mengumumkan lokasi perumahan itu berikut skemanya.
"Membesarkan hati kita, semakin banyak yang kemarin hadir lagi, dari Bank Indonesia, mengatakan bahwa konsep ini bisa dilaksanakan, tentunya ada pengecualiannya. Jadi, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berpartisipasi dengan fasilitas yang sudah disiapkan oleh pemerintah pusat dan juga Perumnas,” jelasnya.
"Jadi, saya sangat optimistis ada progres yang baik, tapi tentu saja mohon sabar, nanti pertengahan November, kelanjutannya akan sampaikan," janjinya.
Baca Juga: Jokowi Pasang Sendiri Bleketepe di Depan Rumahnya
Berita Terkait
-
Dulu Disindir Ahok, Eks Wali Kota Jakut Kini Jadi Staf Sandiaga
-
Demi Keberpihakan, Anies Pantau Pembahasan APBD 2018
-
Skandal Pajak 'Paradise Papers' Ikut Seret Nama Sandiaga Uno
-
Taufik Akui Masalah PKL Tanah Abang Tak Mungkin Selesai 100 Hari
-
Ini Penjelasan Sandiaga soal Usulan Program 'Rumah Berlapis'
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan