Suara.com - Sebanyak 14 orang pelaku penyerangan Polres Jayapura Kota, Papua ditahan. Mereka dimintai keterangan terkait aksi yang dilakukan mereka, Senin (13/11/2017) malam sekitar pukul 19.00 WIT.
Perwira Urusan atau Paur Humas Polres Jayapura Kota Iptu Yahya Rumra mengatakan pelaku penyerangan ke Mapolres Jayapura Kota masih terus dimintai keterangannya.
Saat melakukan penyerangan ke Mapolres Jayapura Kota. yang berlokasi dijalan Ahmad Yani, para pelaku membawa busur dan anak panah serta senjata tajam lainnya.
"Memang betul puluhan warga masyarakat kini diamankan setelah berupaya masuk ke halaman mapolres dengan paksa hingga menyebabkan anggota terpaksa menggeluarkan tembakan peringatan," kata Iptu Yahya.
Dikatakan, dari data yang dihimpun penyerangan, warga yang berasal dari kawasan Holtekam, Distrik Muara Tami berawal dari adanya informasi tentang penahanan terhadap ondoafi Holtekam AS, sesaat setelah dijemput untuk dimintai keterangan terkait kasus pemalangan di Holtekam.
Penyidik sudah berulang kali memanggi AS untuk dimintai keterangan namu tidak dipenuhi sehingga dijemput dan dibawa ke Polres.
Ke 14 orang yang diamankan yakni DS (19), SS (12), DS(13), YL (23), MS (23), MS (20), AM (13), SS (13),SA (19),OP (27),DL (23), RL (33) DT (36) dan HH (22). (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka